SOLOPOS.COM - Ketua FAM Malaysia, Datuk Hamidin bin Mohd Amin (IStimewa)
Solopos.com, JAKARTA — Federasi sepak bola Malaysia, FAM, mengajak Indonesia untuk beruji coba beberapa waktu mendatang.
Ajakan itu disampaikan Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin bin Mohd Amin, namun belum ada respons dari PSSI.
Dalam kanal Youtube Harimau Malaya, Datuk Hamidin bin Mohd Amin mengatakan uji coba dua negara bertetangga ini bisa untuk mengukur kualitas sepak bola masing-masing.
Ia mengakui satu tahun lalu pernah mendapat tawaran dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk menggelar laga uji coba sesuai kalender FIFA.
Ia mengakui satu tahun lalu pernah mendapat tawaran dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk menggelar laga uji coba sesuai kalender FIFA.
Namun hingga saat ini pertandingan persahabatan dua negara yang sering disebut El Clasico Asia Tenggara itu belum pernah terwujud.
“Erick Thohir pernah mengajak kita pada tahun lalu tetapi tidak mendapatkan waktu yang tepat, kalau tidak salah timnas U-23 atau timnas senior. Kalau nanti ada waktu di FIFA Matchday, tak masalah,” kata Datuk Hamidin seperti dikutip Solopos.com, Rabu (8/5/2024).
Pada pertandingan terakhir di fase grup, Indonesia yang kala itu berstatus tim termuda turnamen berhasil mempecundangi Malaysia yang berisi pemain senior dan naturalisasi dengan skor telak 1-4.
Setelah laga itu, perkembangan sepak bola kedua negara berbeda jauh.
Timnas Indonesia yang dihadiri sejumlah pemain keturunan mengalami peningkatan permainan hingga lolos kali pertama ke babak 16 besar Piala Asia dengan skuad termuda turnamen.
Sementara Malaysia gagal melaju ke fase gugur karena tak pernah menang di fase grup.
Perbedaan performa juga terjadi di kelompok umur. Garuda Muda mencetak sejarah lolos ke babak semifinal Piala Asia U-23 sedangkan Malaysia terhenti di fase grup.
Jebloknya performa Timnas Malaysia diduga menjadi pemicu terjadi penyerangan terhadap sejumlah pemain dalam sepekan terakhir.
Ranking FIFA kedua negara saat ini tidak berbeda jauh. Indonesia berada di peringkat 134 dunia seusai naik delapan tingkat berkat dua kali kemenangan atas Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sementara Malaysia turun dua tingkat ke posisi 138 karena hasil buruk di ajang yang sama.