Foto
Jumat, 29 Maret 2024 - 07:43 WIB

Dampak Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Sempat Ditutup Sementara

Redaksi Solopos.com  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah calon penumpang tertahan di terminal keberangkatan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatra Barat, Kamis (28/3/2024). (Antara/Iggoy el Fitra)

Solopos.com, PADANG PARIAMAN — Sejumlah calon penumpang tertahan di terminal keberangkatan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatra Barat, Kamis (28/3/2024).

Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI menutup sementara operasional bandara tersebut pada Kamis (28/3) mulai pukul 10.21 hingga pukul 14.00 WIB akibat sebaran abu vulkanik Gunung Marapi.

Advertisement

Akibat penutupan itu total penerbangan terdampak sebanyak 40 flight untuk untuk kedatangan dan keberangkat dengan jumlah penumpang 4.252 orang.

Penutupan sementara tersebut untuk mengantisipasi berbagai hal terutama yang menyangkut aspek keselamatan penerbangan dari dan ke bandara itu.

Dua pesawat udara dibungkus mesinnya untuk menghindari abu vulkanik di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatra Barat, Kamis (28/3/2024). (Antara/Iggoy el Fitra)

Advertisement

 

Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI menutup sementara operasional bandara tersebut pada Kamis (28/3) mulai pukul 10.21 hingga pukul 14.00 WIB akibat sebaran abu vulkanik Gunung Marapi. (Antara/Iggoy el Fitra)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif