Solopos.com, JAKARTA — Satu dari lima orang yang dikonfirmasi positif Covid-19 di Korea Selatan dipastikan tertular virus corona varian delta. Kabar ganasnya penularan virus corona varian delta di Korsel itu tersebar luas melalui siaran KBS World, Kamis (8/7/2021).
KBS World mengutip Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (Korea Disease Control and Prevention Agency/KDCA) mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan virus varian delta dalam sejumlah kasus baru Covid-19 yang berasal dari penularan lokal maupun dari luar negeri selama sepekan terakhir, mulai 27 Juni hingga 3 Juli.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Penularan varian anyar virus mutasi itu mencapai 23,6% dari total kasus baru yang terkonfirmasi. Dalam periode itu ditemukan empat varian virus corona, yaitu alpha, beta, gamma, dan delta yang mencapai hingga 50,1%. Penularan virus corona varian delta di Korsel itu merupakan kedua terbanyak setelah varian alpha.
Baca Juga: Epidemiolog UI Ingatkan Ivermectin Bukan Permen
Virus varian dari antara kasus impor yang ditemukan dalam pemeriksaan kesehatan di bandara dan pelabuhan mencapai 96,8% dengan 81,5% varian delta, 12,1% varian alpha, dan 3,2% varian gamma. Dalam kasus-kasus penularan lokal, virus varian relatif rendah. Virus varian mencapai 39% dari total kasus penularan lokal, dan 29,1% virus varian alpha, serta 9,9% virus varian delta.
Namun di antara kasus-kasus di wilayah metropolitan Seoul, virus varian meningkat menjadi 39,3% dengan 26,6% merupakan virus varian alpha, dan 12,7% virus varian delta.
Kepala tim analisis surveilan epidemiologi KDCA, Lee Sang-won, menguraikan masih sulit memastikan bahwa varian Delta memimpin penyebaran Covid-19 di Korea Selatan. Ditambahkannya, terdapat risiko penularan massal yang lebih cepat dan luas karena virus menyebar dengan lebih cepat.
Rekor Tertinggi
Korea Selatan pada Kamis (8/7/2021) melaporkan rekor tertinggi kasus harian Covid-19 sejak pandemi mulai merebak, sehari setelah pemerintah mengumumkan gelombang keempat pandemi Covid-19 telah dimulai.
Menurut KDCA, terdapat penambahan 1.275 kasus Covid-19 pada Kamis (8/7/2021) meningkatkan jumlah total kasus menjadi 164.028 kasus.
Angka tersebut 63 kasus lebih tinggi dari sehari sebelumnya dan yang tertinggi sejak Korea Selatan pertama kali melaporkan kasus Covid-19 di tanggal 20 Januari tahun lalu. Sebelumnya, jumlah kasus harian tertinggi tercatat di tanggal 25 Desember dengan 1.240 kasus.
KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos