Solopos.com, KARANGANYAR — Enam orang hanyut terbawa air ban saat memancing ikan di sungai Desa Bolong, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Minggu (7/11/2021). Lima orang berhasil menyelamatkan diri, sedangkan satu orang yang berinisial SF, 17, warga Mojolaban, Sukoharjo, belum ditemukan.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, siang itu para pemancing yang berasal dari wilayah Kabupaten Sukoharjo itu tengah memancing di sungai tersebut. Cuaca di tempat itu hanya mendung, tidak hujan.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Baca Juga: Seribuan Nama Dicoret dari Daftar Penerima BLT PKL Karanganyar, Kenapa?
Tetapi daerah di atas seperti Tawangmangu dan Matesih hujan turun dengan lebat sehingga volume air sungai tersebut mulai meningkat. Sekitar pukul 14.00 WIB air bah sampai di tempat para pemancing dan langsung menggulung mereka.
Masing-masing orang yang hanyut di sungai Desa Bolong, Karanganyar, itu pun berusaha menyelamatkan diri dengan berpegangan ke ranting-ranting pohon. Lima orang selamat sedangkan seorang lainnya diperkirakan hanyut dan hingga saat ini belum ditemukan.
Baca Juga: Wisata di Rumah Atsiri Tawangmangu: Menyenangkan & Menenangkan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar yang mendapatkan informasi tersebut langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian bersama para sukarelawan dari berbagai elemen.
Upaya pencarian dilakukan hingga 5 kilometer dari titik awal para korban hanyut. Pencarian dilakukan dari darat/tepi sungai karena saat itu di lokasi sudah turun hujan dan aliran sungai masih cukup deras.
Baca Juga: Ziarah ke Makam Gilang, Rektor UNS Solo Minta Maaf ke Keluarga
Kepala BPBD Karanganyar, Bagoes Darmadi, mengatakan hingga pukul 17.30 WIB satu orang korban belum ditemukan sehingga pencarian dihentikan dan akan dilanjutkan kembali pada Senin (8/11/2021) mulai pukul 06.30 WIB.
“Pencarian ditutup pukul 17.30 WIB dan akan dilanjutkan besok [Senin] pagi. Malam ini didirikan pos pantau di dua lokasi,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
