SOLOPOS.COM - AC Milan (Reuters-Daniele Mascolo)

Solopos.com, MILANStefano Pioli tampaknya tak bisa lama-lama menikmati kemenangan perdananya bersama AC Milan. Selepas membekuk SPAL dengan skor 1-0, Jumat (1/11/2019) dini hari WIB, Rossoneri sudah ditunggu jadwal menegangkan beberapa pekan ke depan.

Berturut-turut Krzysztof Piatek dkk. bakal melawan tim papan atas Lazio, Juventus dan Napoli di kompetisi Serie-A. Hasil duel melawan Lazio di San Siro, Senin (4/11/2019) dini hari WIB, bisa dibilang bakal menentukan nasib Milan di laga berat berikutnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jika sukses menundukkan Si Elang, julukan Lazio, beban Milan di pekan berikutnya tentu akan lebih ringan. Sebaliknya, kekalahan di kandang sendiri bisa membuat Rossoneri kembali ke ancaman krisis. Kemenangan atas SPAL sendiri masih membuat Milan tertahan di peringkat ke-10 dengan 13 poin dari 10 pertandingan.

Pioli meminta anak asuhnya untuk tampil lebih bersemangat dan meminimalisasi kesalahan saat menjamu Lazio. Dengan resep itu, sang pelatih meyakini Rossoneri dapat segera bangkit dan merangsek ke papan atas.

“Tim masih bisa lebih baik lagi. Jika mereka bisa melakukannya, apapun mungkin dilakukan. Memang ada beberapa laga sulit menanti, tapi kami tidak boleh takut,” ujar Pioli seperti dilansir Football Italia, Jumat (1/11/2019).

Milan punya modal positif dengan selalu menang dalam tiga laga kandang terakhirnya melawan Lazio di Serie-A. Catatan itu memperpanjang rekor tak terkalahkan Milan dalam 29 laga kandang terakhir kontra Lazio di Serie-A (menang 18, seri 11). Kali terakhir Milan takluk oleh Lazio di kandang sendiri saat Paolo Maldini bunuh diri pada musim 1989/1990.

Namun sejarah manis itu bisa saja berakhir apabila melihat penampilan menanjak Lazio. Tim asuhan Simone Inzaghi itu tak terkalahkan dalam lima laga terkini di Serie-A dengan dua laga terakhir berbuah kemenangan (2-1 atas Fiorentina dan 4-0 atas Torino).

Striker Ciro Immobile menjadi motor utama melejitnya performa Lazio dengan torehan 12 gol. Ketajaman Immobile tentu wajib diwaspadai mengingat Milan sudah kebobolan 13 gol dari 10 pertandingan.

Di sisi lain, Milan bakal mengandalkan Suso yang telah kembali ketajamannya saat menjebol gawang SPAL via tendangan bebas. Sebelum aksi itu, Suso tampil melempem di awal musim dengan nihil gol dari sembilan laga. Padahal musim lalu dia menjadi andalan Rossoneri dengan torehan delapan gol dan 10 assist.

Pioli berharap penampilan Suso bisa terus meningkat usai mencetak gol pertamanya musim ini. “Saya pikir dia masih bisa melakukan hal yang lebih baik.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya