SOLOPOS.COM - Ilustrasi pesawat jatuh. (Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, memastikan jumlah manifes di pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh sebanyak 62 orang. Perinciannya 5o penumpang dan 12 kru pesawat.

“Total penumpang 50 orang bersama 12 kru yang terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi,” kata Budi Karya dalam jumpa pers yang disiarkan via Zoom, Sabtu (9/1/2021) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lokasi jatuhnya pesawat diduga di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu. Budi Karya menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memberikan arahan agar pencarian dilakukan secara maksimal.

Jumlah Manifes Sriwijaya Air yang Hilang 62 Orang

“Mohon doa restu dari seluruh masyarakat agar proses pencarian dan penyelamatan berjalan dengan lancar. Hotline dari Sriwijaya Air untuk informasi penumpang pada 021-80637817,” ucapnya.

Tim SAR gabungan dari Basarnas hingga TNI-Polri, menurut Budi Karya, telah bergerak ke lokasi dengan mengerahkan kapal-kapal evakuasi.

Salah satu penumpang pesawat nahas itu adalah staf Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bernama Rizki Wahyudi. Ia adalah staf Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Balai Taman Nasional Gunung Palung di Kabupaten Kayong Utara dan Kabupaten Ketapang di Kalimantan Barat.

Menhub Pastikan Sriwijaya Air Jatuh, Usia Pesawat 26 Tahun

“Benar. Mohon doanya,” ujar Kepala Balai Taman Nasional Gunung Palung, Ari Wibawanto, seperti dilansir Antara.

Rizki diduga berangkat menuju Pontianak dengan pesawat itu bersama istri, anak yang berusia tiga bulan, ibu kandung, dan seorang keponakannya.

Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak kehilangan kontak, sekitar pukul 14.40 WIB, seperti yang dikonfirmasi oleh Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya