Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak 3.860 pendidik alias guru dan tenaga kependidikan non-PNS di Kabupaten Karanganyar tengah gembira. Pasalnya, mereka mendapatkan insentif dari Pemkab Karanganyar. Nilainya lumayan, mulai dari Rp1 juta hingga Rp1,5 juta.
Pencarian insentif ini dilakukan pada Senin (4/10/2021) di Aula Graha PGRI Tasikmadu. Kegiatan tersebut dihadiri oleh 153 orang perwakilan dari jenjang PAUD, SD, dan SMP. Sebanyak 5 orang mewakili TK , jenjang SD 51 orang, dan jenjang SMP 51 orang. Sedangkan penerima kesra non PNS untuk jenjang TK di Karanganyar sebanyak 1.328 orang, dengan perincian SD 2.112 orang, dan SMP 420 orang.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Baca Juga: Peringati HUT TNI, Pangdam IV/Diponegoro Ziarah Ke Makam Soeharto
Penyerahan insentif secara simbolis ini dilakukan oleh Sekda Kabupaten Karanganyar, Sutarno, kepada perwakilan guru. Insentif ini sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap pendidik maupun tenaga kependidikan non-PNS yang sudah mengabdi bertahun-tahun. Nilai yang diberikan tidak begitu besar, hanya gradiasi berkisar 1,5 juta rupiah hingga 1 juta sekian rupiah sesuai masa kerja.
“Kami (pemerintah) mengucapkan terima kasih atas pengabdian bapak ibu dan berharap walaupun sedikit dari pemerintah tidak mengurangi semangat dalam mendidik. Terus maju dan berkembang dalam rangka memintarkan anak-anak yang ada di kabupaten Karanganyar,” ungkap Sutarno, seperti dikutip
Baca Juga: KPU Karanganyar Sediakan Alat yang Permudah Warga Cek Status
Lebih jauh Sutarno mengatakan soal target vaksinasi yang mencapai 70% hingga akhir Oktober ini. Harapannya PPKM di Karanganyar turun menjadi level 2 sehingga pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) bisa berjalan lebih optimal.