SOLOPOS.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, saat berkunjung ke Klaten. (istimewa)

Solopos.com, KLATEN — Angka kasus Covid-19 selama PPKM Level 4 Klaten menjadi sorotan para tokoh nasional. Meski cenderung menurun, angka kematian pasien positif virus corona masih cukup tinggi.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo telah berkunjung ke Klaten, Sabtu (21/8/2021) pukul 15.00 WIB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kehadiran Panglima TNI dan Kapolri itu guna melihat lebih dekat penanganan dan pencegahan Covid-19 di Kabupaten Bersinar. Pada kesempatan itu, Marsekal Hadi Tjahjanto menginstruksikan penanganan kasus Covid-19 Klaten harus dilakukan secara spartan alias habis-habisan.

Baca Juga: Selewengkan Uang Retribusi Rp197 Juta, Lurah Pasar Prambanan Jadi Tersangka

Sementara Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat tetap disiplin menaati protokol kesehatan (prokes) guna menekan penambahan angka kasus Covid-19 di Klaten.

Sebelum kehadiran Panglima TNI dan Kapolri, Klaten pernah didatangi dua Menko RI. Ada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B Pandjaitan yang meninjau langsung tempat isolasi terpusat GOR Gelarsena Klaten dan Panti Semedi Klaten, Kamis (5/8/2021).

Genjot Vaksinasi

Kepada tim Satgas PP Klaten, Luhut menginstruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) agar menggenjot vaksinasi, yakni 18.000 sasaran sepanjang Agustus 2021. Selanjutnya, giliran Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga berkunjung ke GOR Gelarsena Klaten, Sabtu (14/8/2021). Saat itu, Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan telur dan daging ayam.

Baca Juga: Semasa Hidup, Sekdes Towangsan Klaten Dikenal sebagai Pejuang Dana Desa

“Klaten ini dikunjungi para tokoh. Ternyata banyak kasus komorbidnya. Ini berarti masalahnya di hulu. Kenapa banyak warga yang menderita penyakit jantung, penyakit gula, paru-paru, dan lainnya. Harus ada taktik atau strategi jitu dalam mencegahnya,” kata Anggota Komisi IX DPR RI, Muchamad Nabil Haroen alias Gus Nabil, saat ditemui wartawan di Klaten, Senin (23/8/2021).

Gus Nabil mengatakan untuk menekan angka kasus Covid-19 di Klaten perlu dilakukan mulai dari hulu ke hilir. Sehingga tak hanya mengandalkan di tahapan kuratif, namun harus dioptimalkan pada tahapan pencegahan, seperti upaya preventif dan preemtif.

Hal itu termasuk terus menyosialisasikan pentingnya menaati protokol kesehatan ke seluruh elemen masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Mirip Kudus

“Klaten ini agak mirip dengan Kudus. Maka, vaksinasi harus digalakkan. Covid-19 ini sangat mesra dengan yang punya komorbid. Penyelesaiannya harus dari hulu hingga hilir. Jangan hanya mengandalkan hilirnya atau kuratifnya saja. Tindakan preventif dan preemtif harus terus digencarkan,” katanya.

 Baca Juga: Warga Tegalmulyo Klaten Berharap Air dari Sapuangin Bisa Atasi Krisis saat Kemarau

Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan angka kasus kematian pasien positif corona di Kabupaten Bersinar bertambah 11 orang dalam sehari, Minggu (22/8/2021).

Tujuh kasus baru diketahui positif corona pada Minggu (22/8/2021). Perinciannya dari Cawas (dua orang), Ceper (satu orang), Kalikotes (satu orang), Kebonarum (satu orang), Klaten Utara (satu orang), dan Wonosari (satu orang).

Sedangkan kasus lainnya sudah diketahui positif virus corona jauh sebelum meninggal dunia, yakni dari Cawas (dua orang), Karangdowo (satu orang), dan Ngawen (satu orang). “Kumulatif kasus positif Covid-19 Klaten mencapai 33.801 orang. Sebanyak 597 orang menjalani perawatan/isolasi mandiri, 30.454 orang sembuh, dan 2.750 orang meninggal dunia,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya