Apa Doa untuk Meluluhkan Hati Seseorang yang Dicintai?

Solopos.com, SOLO — Kira-kira apa doa yang bisa dibaca untuk meluluhkan hati seseorang yang kita cintai menurut Islam?

Benih-benih cinta tak bisa dilarang karena bisa tumbuh oleh siapa saja, tak memandang jenis kelamin maupun usia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Akan tetapi, perasaan tersebut terkadang bertepuk sebelah tangan. Orang yang dicintai ternyata tak mencintai Anda. Tak usah sedih maupun galau, selain harus berlapang dada, Anda juga masih memohon berdoa kepada Allah SWT agar orang yang Anda cintai luluh hatinya.

Baca Juga:  Hukum Memuaskan Istri dengan Jari, Bolehkah Menurut Islam?

Lalu, apa doa untuk meluluhkan hati seseorang yang kita cintai?

Berikut ini lafal doanya, sebagaimana dikutip dari Inews.id.

Baca Juga:  Gak Harus Dua, Seharusnya Berapa Kali Mandi dalam Sehari?

Allahumma Antal ‘Aziizul kabiir, wa ana ‘abdukadh dho’iifudz dzaliil Alladzii laa haula walaa quwwata illa bika. Allahuma sakhkhir lii fulaan (sebut nama orang yang di maksud) kama sakhkhorta Fir’aun li Musa, wa layyin lii qolbahu kamaa layyantal hadiid li Dawud. Fainnahu laa yantiqu illa bi idznika, naa shiyatuhu fii qobdlotika, wa qolbuhuu fii yadika, Jalla tsanaa u wajhika yaa arhamar roohimiin .

Artinya: Ya Allah bahwasanya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Besar. Dan sesungguhnya aku ini adalah hamba-Mu yang hina lagi lemah. Ya Allah mudahkanlah bagiku urusanku, sebagaimana Engkau mudahkan bagi urusan Fir’aun kepada Musa dan lunak hati manusia bagiku sebagaimana Engkau lunakkan besi bagi Nabi Daud. Engkaulah adalah sebaik-baik pemimpin dan sebaik-baik penolong, wahai Tuhan Yang Maha Hidup, Wahai Tuhan Yang Maha Penguasa, Wahai Tuhan Yang Punya Keagungan dan Kemuliaan, perkenanlah ya Allah.

Baca Juga: Kerap Dikaitkan Hal Mistis, Apa Keistimewaan Orang Lahir Jumat Kliwon?

Selain bacaan di atas, apa lagi doa yang bisa dibaca untuk meluluhkan hati orang yang kita cintai?

Doa meluluhkan hati seseorang lainnya yang bisa diamalkan yakni permohonan Nabi Musa as kepada Allah SWT dalam menghadapi Raja Fi’aun yang keras hati. Berikut doanya yang berasal dari Surat At Thaha ayat 25-28.

Qala rabbisyrah li sadri wa yassir li amri wahlul ‘uqdatam mil lisani yafqahu qauli.

Baca Juga: Dorce Gamalama Sakit Diabetes, karena Konsumsi Makanan Ini?

Artinya: Berkata Musa, “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.”