SOLOPOS.COM - Ilustrasi Masjidil Haram (haji.kemenag.id)

Solopos.com, RIYADH  – Pemerintah Arab Saudi pada Minggu (8/8/2021) mengumumkan penambahan kapasitas bagi jemaah umrah asal luar negeri sebanyak 2 juta orang per bulan. Kantor berita Arab Saudi, SPA, melaporkan hal ini mengutip pernyataan Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dr. Abdulfattah bin Sulaiman Mashat. Mashat menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan lembaga-lembaga terkait untuk mempersiapkan musim umrah 2021/2022. Mereka mempersiapkan mekanisme khusus yang memberikan lingkungan yang aman dan aksesnya mudah bagi para jemaah umrah dengan memperhatikan jaminan kesehatan.

Wakil Menteri Haji dan Umrah juga menyebut bahwa kapasitas jemaah umrah selama ini yang berjumlah 60.000 orang dan terbagi ke dalam delapan periode operasional akan meningkat menjadi 2 juta orang per bulan. Pelayanan permohonan visa umrah dan perizinan lain akan berlangsung melalui sistem yang terintegrasi. Ibadah umrah mulai terbuka kembali sejak Senin (9/8/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mashat menyatakan pula kementeriannya juga bekerja untuk menyeleksi dari mana saja negara asal jemaah umrah dan jumlah jemaahnya secara periodik. Hal ini sebagai upaya preventif untuk keamanan dan keselamatan serta mengkoordinasikannya dengan negara-negara asal jemaah tersebut.

Ibadah umrah tertutup bagi jemaah dari luar Arab Saudi sejak Februari 2020 silam saat pandemi Covid-19 merebak. Selama masa pandemi, jemaah umrah hanya terbuka untuk warga Arab Saudi dan warga asing yang tinggal di negeri itu. Jumlahnya pun terbatas di mana jemaah yang diizinkan masuk ke dalam Masjidil Haram di Mekkah maksimal hanya 6.000 orang per hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya