SOLOPOS.COM - Seorang bakul bakmi jowo, Jumali, 55, di Klaten. (klatenkab.go.id)

Solopos.com, KLATEN – Seorang bakul bakmi jowo, Jumali, 55, di Klaten memilih untuk patuh terhadap aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Dia rela tutup lebih awal meski biasanya dia beroperasi hingga malam hari.

Jumali merupakan bakul bakmi jowo di Jalan Yogya-Solo persisnya berada di depan Toko Mebel Harto timur Perempatan RSI Klaten. Dengan berlakunya PPKM Darurat, Jumali pun mengikuti aturan tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Seorang Santri Ditemukan Meninggal Seusai Dilaporkan Hilang Saat Mencuci Jeroan Hewan Kurban

Ekspedisi Mudik 2024

Salah satunya adalah dia membuka lapak pada siang hari. Warga Nalaprayan, Ketandan, Klaten Utara, Klaten ini juga melayani pesan antar dari rumah. Sesuai aturan, pelanggan tidak diperbolehkan untuk makan di tempat, melainkan hanya boleh dibungkus.

Sebenarnya Jumali sempat menutup usaha bakmi jowo karena ada kebijakan PPKM Darurat. Namun, karena permintaan pelanggan, dia akhirnya membuka usaha siang hari.

“Saya patuh ketentuan pemerintah. Tidak enak karena pelanggan saya banyak pejabat daerah. Maka atas permintaan para pelanggan, saya memilih buka siang hari mulai jam 11.00 WIB sampai jam 20.00 WIB di rumah Nalaprayan, Ketandan, Klaten Utara, Klaten persisnya pabrik Panili ke timur,” terang Jumali seperti dilansir klatenkab.go.id, Minggu (18/7/2021).

Baca Juga: Ungkap Program 2022, Mentan SYL:Tingkatkan Produksi dan Nilai Tambah untuk Kesejahteraan Petani

Jumali mengaku sekarang alat-alat memasak sementara dibawa pulang. Nanti urusan pemesanan dan antar bisa diurusi anak-anak.

“Kini saya berbagi dengan anak-anak untuk urusan memasak. Untuk kualitas menu tetap kami jaga. Untuk bahan bakar saya menggunakan arang jadi lebih matang sempurna. Kekuatan bumbu rempah juga kami jaga agar cita rasa kuahnya bisa sempurna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya