Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyisir dengan melakukan vaksinasi door to door atau dari rumah ke rumah, Rabu (25/8/2021). Salah satu warga yang berhasil disuntik vaksin adalah wanita jompo usia 82 tahun. Saat sesi wawancara, Bupati Yuni menyindir pendekar 47 tahun takut suntik.

“Sebenarnya menyisir vaksinasi untuk difabel dan ODGJ tetapi malah bertemu lansia. Jemput bola lansia itu ternyata akan lebih cepat meningkatkan cakupan. Seperti Mbah Kadiyem tadi yang sudah berumur 82 tahun. Lansia yang sudah jompo saja tidak takut divaksin tetapi ada pendekar yang berumur 47 tahun malah takut disuntik,” katanya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Vaksinasi metode penyisiran ini dilakukan di wilayah Kedawung, Sragen. Ada beberapa warga yang difabel dan lanjut usia di wilayah desa itu.

Ekspedisi Mudik 2024

Dari Kedawung kemudian bergerak ke wilayah Desa Wonokerso, Kecamatan Kedawung. Ada dua rumah yang disasar vaksinasi di Wonokerso tetapi diikuti lebih dari 10 orang yang vaksin.

Di Dukuh Dulang RT 016, para nakes melakukan vaksinasi kepada seorang difabel Tulus Harjanto bersama istri dan beberapa tetangganya. Dari Dulang, tim nakes bersama rombongan Bupati bergerak ke Dukuh Pilangrejo RT 023, Wonokerso, untuk menyuntik orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bernama Sugiyanto, 29, bersama simbahnya, Kadiyem, 82.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya