SOLOPOS.COM - Xiaomi Indonesia mengumumkan kenaikan harga untuk beberapa produk smartphone akibat kelangkaan komponen global. (Gambar: twitter.com)

Solopos.com, SOLO – Provider produksi smartphone, Xiaomi secara resmi mengumumkan kenaikan harga untuk empat produknya karena kelangkaan chip yang menjadi masalah global.

Pantauan Solopos.com, Kamis (14/10/2021), pengumuman ini disampaikan melalui akun resmi Xiaomi Indonesia di Twitter. “Penyesuaian harga ini berlaku efektif mulai 12 Oktober untuk smartphone,” tulis akun Xiaomi itu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dalam pembukaan pengumuman itu, Xiaomi Indonesia juga menyebut argumen yang memaksa mereka menaikkan harga smartphone. Argumen itu adalah kondisi industri smartphone dunia yang tengah menghadapi kelangkaan komponen.

Baca Juga: Bos Instagram Umumkan Dua Fitur Baru

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, krisis chipset dialami sejak pembatasan silikon yang diberlakukan di China. Silikon merupakan komponen yang berperan sebagai semi konduktor dimana biasa dipakai dalam pembuatan chipset smartphone.

Lebih jauh, Xiaomi Indonesia menyatakan pihaknya selama ini hanya mengambil keuntungan 5% untuk setiap perangkat keras. Xiaomi mengklaim mengambil margin rendah untuk harga terbaik bagi konsumen.

Baca Juga: Ini Cara Oppo Atasi Kelangkaan Chip

Melalui unggahan tersebut, Xiaomi juga berkomitmen tetap berinovasi meski kelangkaan komponen terjadi secara global. Secara umum, Xiaomi Indonesia memberi gambaran kenaikan harga yang dipasang adalah Rp100.000 untuk setiap produknya.

Produk smartphone yang mengalami kenaikan harga adalah Redmi 9A dijual mulai dari Rp1.299.000, Redmi 9C dipasarkan mulai dari Rp1.499.000, Redmi Note 10 5G mulai dari Rp2.799.000 dan Poco M3 Pro 5G mulai dari Rp2.699.000. Empat jenis smartphone ini yang resmi diumumkan naik harga.

Baca Juga: Lima Fitur Telegram yang Tak Bisa Kamu Temui di WhatsApp

Xiaomi Indonesia menegaskan penyesuaian harga itu diberlakukan untuk semua distribusi resmi mereka mulai 12 Oktober 2021.

Di sisi lain, Xiaomi mengklaim juga adil dalam memberi harga pasar. Hal itu mereka tunjukkan dengan penurunan harga Smart TV. Enam jenis smart TV Xiaomi turun harga Rp500.000 masing-masingnya.

Baca Juga: Menkominfo: Selama Pandemi, Pengguna Layanan Digital Tumbuh 37%

“Di sisi lain, kami menyambut pengurangan komponen biaya dari panel TV dan memutuskan untuk memberikan penurunan harga Rp500.000 untuk produk smart TV kami. Berlaku sejak 15 oktober untuk tv di semua channel resmi penjualan Xiaomi di Indonesia,” tulis Xiaomi Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya