SOLOPOS.COM - Dekan FISKOM UKSW menyerahkan bantuan secara simbolis untuk mahasiswa asal NTT. (Solopos.com/UKSW)

Solopos.com, SALATIGA – Menapaki usia 21 tahun, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi (FISKOM) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) membagikan puluhan paket sembako bagi mahasiswa asal Nusa Tengga Timur (NTT) yang berada di Kota Salatiga.

Paket sembako tersebut berisi beras, telur, mie instan, minyak goreng, vitamin dan madu. Kemudian secara simbolis Dekan FISKOM Dr. Ir. Royke R. Siahainenia, M.Si., menyerahkan kepada perwakilan mahasiswa FISKOM UKSW asal NTT.

Selain itu, Dr. Royke juga menyerahkan bantuan berupa uang tunai Rp10 juta untuk korban bencana di NTT dan Malang kepada ketua Satgas Tanggap Bencana UKSW, Pdt. Onesimus Dani, S.Si.

“Semua bantuan untuk bencana NTT dan Malang kami serahkan pada satgas tanggap bencana. Agar dikelola dan disalurkan bersama dengan bantuan dari pihak lain yang telah dikumpulkan. Selain itu fakultas siap mendukung berbagai upaya yang dilakukan oleh pihak universitas terkait misi kemanusiaan. Apalagi cukup banyak mahasiswa kami berasal dari sana,” jelasnya dalam rilis Senin (17/5/2021).

Baca juga: UKSW Virtual Job Expo Tawarkan 325 Lowongan Kerja, Berminat?

Dr. Royke menambahkan aksi ini sekaligus merupakan bagian dari ucapan syukur 21 tahun perjalanan FISKOM UKSW yang dipimpinnya. Tepatnya, pada 24 April lalu fakultas yang memiliki tiga Program Studi yakni Sosiologi, Ilmu Komunikasi, serta Hubungan Internasional ini merayakan Dies Natalis ke-21.

Dapat melewati waktu yang cukup panjang dengan baik, Dr. Royke mengaku bersyukur. Karena dalam perjalanannya FISKOM UKSW telah memperoleh banyak dukungan. Bahkan dia menyebut, pandemi Covid-19 yang terjadi telah mendorong FISKOM melakukan berbagai adaptasi.

Berpikir Kritis

Seperti tema dies natalis yang diangkat tahun ini yaitu adaptif dan persisten, Dr. Royke berharap seluruh komponen FISKOM UKSW dapat lebih serius. Juga lebih berpikir kritis menghadapi tantangan ke depan.

“Kami terus mendorong para ketua Program Studi untuk berinovasi sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. Kami juga mulai memikirkan terkait pembukaan prodi baru baik di jenjang S1 maupun S2. Harapan kami dapat terus melakukan pelayanan di ladang pendidikan, berkontribusi dan terus beradaptasi. Membangun inovasi yang kristis untuk masa depan pendidikan yang lebih baik,” imbuh Roy.

Baca juga: Tempat Penyalaan Lilin Kelenteng Sam Po Kong Semarang Terbakar

Ditemui di sela-sela acara penyerahan bantuan, ketua panitia Dies Natalis ke-21 FISKOM UKSW Novriest Umbu Walangara Nau, S.H.I., M.A. menuturkan rangkaian acara peringatan telah digelar sejak 1 April lalu. Melalui sejumlah rangkaian kegiatan seperti webinar nasional dan internasional, talkshow radio, ibadah syukur. Hingga bantuan bagi mahasiswa dan masyarakat terdampak bencana NTT. Pihaknya mengusung komitmen bahwa FISKOM mampu bertahan secara optimal di tengah pusaran Covid-19.

Salah seorang mahasiswa penerima bantuan, Rachel Odja mahasiswa prodi Hubungan Internasional asal Kupang menuturkan dirinya bersyukur atas kepedulian pihak FISKOM UKSW. Akibat bencana siklon seroja yang terjadi di kampung halamannya dia sempat putus komunikasi dengan keluarga.

“Rumah rusak total hingga keluarga mengungsi, namun saat ini sudah diperbaiki perlahan-lahan. Pihak fakultas cukup aktif menanyakan kondisi kami mahasiswa asal NTT yang berada di Salatiga. Sehingga kami merasa tenang meskipun sempat putus kabar dengan keluarga,” tuturnya.

 

 

 

Rekomendasi
Berita Lainnya