Solopos.com, SOLO – Vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk memberikan kekebalan tubuh dari infeksi virus corona penyebab Covid-19. Lantas. apa risikonya jika seseorang menolak untuk vaksinasi?
Pada dasarnya, vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap suatu penyakit tertentu sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Tentu, apabila seseorang tidak mendapatkan vaksinasi maka ia tidak akan memiliki kekebalan spesifik terhadap penyakit yang dapat dicegah dengan pemberian vaksinasi tersebut.
Baca juga: Ganjar Pranowo Dijuluki George Clooney Versi Jawa, Begini Profilnya
Jika suatu saat seseorang keluar dari wilayah dengan cakupan tinggi tadi, maka orang tersebut akan memiliki risiko untuk tertular penyakit karena pada dasarnya ia belum memiliki kekebalan spesifik yang didapat dari imunisasi.
Dikutip dari Covid19.go.id, Selasa (21/9/2021), vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme atau bagiannya atau zat yang dihasilkannya yang telah diolah sedemikian rupa sehingga aman, yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.
Baca juga: Jembatan Bacem Sukoharjo Saksi Bisu Pembantaian PKI 1965
Vaksin bukanlah obat, vaksin mendorong pembentukan kekebalan spesifik tubuh agar terhindar dari tertular ataupun kemungkinan sakit berat.
Vaksin adalah produk biologi yang diberikan kepada seseorang untuk melindunginya dari penyakit yang melemahkan, bahkan mengancam jiwa.
Vaksin akan merangsang pembentukan kekebalan terhadap penyakit tertentu pada tubuh seseorang.
Tubuh yang sudah mendapatkan vaksin akan mengingat virus atau bakteri pembawa penyakit, mengenali dan tahu cara melawannya. Dengan demikian risiko infeksi yang menyebabkan gejala buruk akibat suatu penyakit bisa ditekan.