SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (Antara)

Solopos.com, SOLO—Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mendukung Persis Solo menjadi tuan rumah babak penyisihan grup Liga 2 2021. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, memastikan Solo sudah memenuhi standar untuk menggelar ajang sepak bola nasional termasuk Liga 2.

Selain Stadion Manahan, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyiapkan empat lapangan pendukung berstandar FIFA. Keempat lapangan itu adalah Stadion Sriwedari, Lapangan Kota Barat, Lapangan Banyuanyar, dan Lapangan Sriwaru.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Saya belum berkomunikasi lagi dengan PT LIB, tapi ini [fasilitas] sudah siap,” ujar Gibran, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga: Minta DPP Pasoepati Akhiri Konflik, Mayor: Jadikan Momentum Benahi Organisasi

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surakarta menyebutkan Stadion Manahan dari sisi standar dan fungsi, sudah tidak ada masalah sehingga siap menjadi tuan rumah pertandingan kompetisi sepak bola Liga 2.

“Solo sudah siap, begitu juga tempat latihan untuk tim peserta Liga 2, sudah ada empat lapangan yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20, sudah pasti memenuhi standar liga,” kata Kepala Dispora Kota Solo, Joni Hari Sumantri, di Solo, Kamis (9/9), seperti dikutip dari Antara.

Bahkan, menurut dia, empat lapangan pendukung latihan peserta tim, baik untuk peserta Liga 2 maupun Liga 1, sudah memenuhi syarat. Stadion Manahan dan empat lapangan pendukung lainnya juga sudah berstandar internasional.

Baca Juga: Persika Karanganyar Butuh Striker Tipikal Goal Getter

 

Standar FIFA

“Lapangan-lapangan untuk latihan itu sudah memenuhi standar dunia, FIFA. Dari sarana dan prasarana pendukung, Solo sudah siap, tidak ada masalah. Tinggal menunggu jadwal dari pihak Liga 2 saja,” ujar Joni.

Sementara terkait permohonan izin, ia mengaku sudah mendapatkannya dari tim Persis Solo. Namun surat pemberitahuan dari Liga 2 belum ia terima.

“Saya tidak tahu mekanismenya, mungkin surat seperti itu langsung kepada persatuan tim sepak bolanya yang mengurus izin ke pihak Pemkot Solo,” tutur Joni.

Baca Juga: Keren! Siswa SMP Muhammadiyah PK Solo Rebut Emas di Ajang E-Karate Internasional

Ia menjelaskan tim Persis Solo selaku peserta Liga 2, sudah mengajukan perizinan ke Wali Kota Solo. Kemudian turun ke Dispora untuk ditindaklanjuti karena ini berkaitan dengan kepentingan kota, bukan hanya Dispora.

Dia mengungkapkan empat lapangan pendukung yang dapat digunakan untuk latihan tim peserta liga di Solo, yakni Kota Barat, Sriwaru, Banyuanyar, dan Stadion Sriwedari. Keempat lapangan tersebut sudah selesai pembangunannya, tetapi masih menjadi tanggung jawab pengembang untuk pemeliharaan hingga 26 Desember mendatang.

Ia menuturkan jika sewaktu-waktu terjadi kerusakan, misalnya rumput rusak, tim yang menggunakan tersebut harus segera menggantinya. Ketentuan ini berlaku bagi seluruh tim.

Baca Juga: Besok Drawing Liga 2, Persis Solo Tak Pilih-Pilih Lawan

Lebih lanjut, dia menambahkan Stadion Manahan Solo sudah diserahkan kepada Pemkot Solo. Proses rehabilitasi kedua, yaitu menaikkan daya penerangan lampu dari 1.700 lux menjadi 2.400 lux dan menambah pagar pengaman, sudah selesai.

Akan tetapi, kondisi penerangan di empat lapangan pendukung tersebut tidak seterang Stadion Manahan, meskipun sudah sesuai standar. Stadion Manahan mempunyai kapasitas 20.003 penonton, sementara standar tipe B berkapasitas 20.000 penonton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya