SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. (Espos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku belum membaca cuitan mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai yang memicu kontroversi dan dianggap rasis serta menyeret Presiden Jokowi.

Meski begitu, Gibran mengatakan hal-hal seperti itu sebaiknya tidak perlu ditanggapi. Gibran juga menjamin cuitan Pigai itu tidak akan memengaruhi perlakuan terhadap warga Papua yang ada di Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Ada Diskon 50% hingga Harga Khusus di SGS 2021 Lho, Yuk Belanja!

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu bahkan menjamin warga Papua yang ada di Solo bisa tinggal dengan aman dan nyaman.

“Masyarakat Papua di Solo banyak, kemarin waktu ke Solo Technopark, ada warga Papua yang sekolah di situ. Mereka nyaman di sini, bolo kabeh [teman semua],” ujar Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Senin (4/10/2021).

Baca Juga: Sebagian Baliho Kepak Sayap Puan Maharani di Solo Diturunkan, Kenapa?

Sebagaimana diinformasikan, mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai menuai kontroversi lantaran cuitan dia yang mengajak untuk tidak percaya kepada “orang Jawa Tengah Jokowi dan Ganjar”.

Cuitan Lengkap Natalius Pigai

Cuitan lengkapnya yang diunggah di akun Twitter @NataliusPigai2, Jumat (1/10/2021) dan dilihat Solopos.com, Senin, bunyi lengkapnya sebagai berikut:

Baca Juga: Lihat 3 ASN Solo Makan di Warung saat Jam Kerja, Gibran Meradang

“Jgn percaya org Jawa Tengah Jokowi & Ganjar. Mrk merampok kekayaan kita, mereka bunuh rakyat papua, injak2 harga diri bangsa Papua dgn kata2 rendahan Rasis, monyet & sampah. Kami bukan rendahan. kita lawan ketidakadilan sampai titik darah penghabisan. Sy Penentang Ketidakadilan).”

Cuitan itu dianggap oleh sebagian orang sebagai ungkapan bernada rasis terhadap orang Jawa Tengah. Mengenai hal itu, Natalius Pigai membantah dirinya rasis. Ia menyebut orang yang menuding rasis adalah pendukung Jokowi dan Ganjar yang sakit hati kepada dirinya.

Baca Juga: Komisi III DPRD Solo Angkat Bicara Ihwal Karut Marut Rusunawa Begalon I

“Itu tidak ada rasis itu. Itu hanya dua oknum yang namanya Jokowi dengan Ganjar, itu tidak ada rasis,” kata Pigai seperti diberitakan detikcom, Senin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya