SOLOPOS.COM - Sejumlah aparat Satlantas Polres Sragen melakukan olah kejadian perkara di lokasi kecelakaan lalu lintas di Jalan Jambeyan-Sukorejo, tepatnya di Dukuh Jambeyan, Desa Jambeyan RT 001, Sambirejo, Sragen, Senin (8/11/2021). (Istimewa/Ahmad Yulianto)

Solopos.com, SRAGEN — Dua unit sepeda motor, Honda Revo dan Honda Beat “adu banteng” di jalan Jambeyan-Sukorejo, tepatnya di RT 001, Dukuh Jambeyan, Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Senin (8/11/2021). Akibatnya tabrakan itu, satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian dan dua lainnya mengalami luka-luka.

Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB. Menurut salah seorang warga sekitar lokasi kejadian, Ahmad Yulianto, 34, kecelakaan itu bermula saat pengendara Honda Revo dari arah bawah atau arah utara melaju dengan posisi di belakang mobil tak dikenal. Pengendara Honda Revo itu hendak mendahului mobil di depannya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Ternyata dari arah berlawanan ada pengendara Honda Beat berboncengan dengan kecepatan cukup tinggi hingga akhirnya bertabrakan. Ya, adu banteng. Pengendara Honda Revo meninggal dunia dan dua pengendara Honda Beat luka-luka. Saya tidak tahu identitas korban,” kata Yuli saat dihubungi Espos, Senin siang.

Baca Juga: Viral, Pemotor Nekat Hentikan Bus Ngeblong di Sumberlawang Sragen

Warga lain yang juga sopir ambulans Desa Jambeyan, Sugiyono, 43, mengaku datang ke lokasi kejadian. Dia melihat satu orang meninggal dunia dan dua orang luka-luka. Pengendara motor Honda Beat itu terlihat terdiam saja. Menurut Sugiyono, pengendara motor Honda Beat yang diketahui bernama Rafli Kabul Cahyono, 15, langsung dilarikan ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

“Yang meninggal dunia itu Pak Marjito, 60, warga Pocol, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Kalau yang membonceng Honda Beat belum tahu karena yang mengevakuasi ambulans dari Desa Sambi, Sambirejo, dan dibantu ambulans dari MDMC. Kalau yang saya larikan ke RSUD itu Rafli, warga Desa Sidomukti, Jenawi, Karanganyar,” kata Sugiyono.

Ia menerangkan Rafli mengalami patah pada rahang bawah, tangan kiri patah, dan lecet-lecet. Sugiyono juga membenarkan kronologi yang disampaikan Ahmad Yulianto. Dia menyampaikan pengendara Honda Revo, Marjito, 60, itu hendak mendahului mobil tak dikenal di depannya dan kemudian tiba-tiba ada motor dari arah berlawanan kemudian terjadi tabrakan.

Baca Juga: Terungkap, Kronologi Avanza Seruduk Tronton di Tol Solo-Ngawi di Sragen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya