SOLOPOS.COM - (Espos/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Jalur wisata di kawasan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, padat merayap pada Minggu (10/10/2021).

Terjadi lonjakan volume kendaraan wisatawan yang ingin menghabiskan libur akhir pekan di kawasan lereng Gunung Lawu tersebut.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berdasarkan pantauan Solopos.com, kepadatan kendaraan baik roda dua maupun mobil mulai terjadi di depan Pasar Tawangmangu. Kendaraan yang sebagian besar berpelat nomor dari luar daerah ini memadati jalur wisata di Tawangmangu.

Sejumlah mobil mengalami kerusakan kampas kopling sehingga mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

Baca Juga: Glamour Camping di Lawu Park Tawangmangu, Cara Kemah Semewah Hotel

Kepadatan lalu lintas semakin terlihat di jalur Cemoro Kandang. Wisatawan memadati tempat-tempat makan di sepanjang jalur tersebut. Mereka makan sambil menikmati pemandangan alam lereng Gunung Lawu.

Pelonggaran sejumlah kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terkait penurunan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ke Level 2 berdampak pada peningkatan mobilitas warga, terutama di kawasan wisata.

Salah satu warga asal Kudus, Jawa Tengah, Samroni, 45, mengaku bersama keluarga berlibur ke kawasan wisata Tawangmangu. Liburan ini baru pertama dilakukan sejak diberlakukan PPKM Darurat oleh pemerintah pusat.

Baca Juga: Telat Ganti Persneling, Truk Pasir Ndlondor Terguling di Tawangmangu

“Sudah lama tidak liburan sejak PPKM Darurat. Jadi liburan baru kali ini ke Tawangmangu,” kata dia.

Senada disampaikan warga Sukoharjo, Wahyu Imam, 35, yang juga mengisi libur akhir pekan bersama keluarga ke Tawangmangu. Selain kawasan wisatanya murah meriah, lokasi Tawangmangu dinilai tidak terlalu jauh dari rumahnya.

“Cukup ajak keluarga makan di Cemoro Kandang sudah senang. Tapi memang kondisi jalannya cukup padat. Kaget juga ternyata ramai,” tuturnya.

Baca Juga: Dikaji, Aturan Ganjil Genap Kendaraan di Jalur Wisata Karanganyar

Kapolsek Tawangmangu AKP Ismugiyanto mengatakan volume kepadatan lalu lintas terjadi lonjakan pada Minggu ini dibanding hari yang sama pekan lalu.

Menurutnya, peningkatan volume kendaraan di jalur wisata Tawangmangu terjadi seiring penurunan level PPKM menjadi Level 2.

“Hari ini memang lalu lintas cukup ramai daripada Minggu lalu. Tapi masih ramai landai lah, belum ada kemacetan lalu lintas,” kata dia.

Kapolsek mengatakan dari hasil pemantauan, mayoritas wisatawan hanya memenuhi area resto atau tempat makan di sepanjang jalur tembus Tawangmang-Sarangan, Jawa Timur.

Baca Juga: Pelaku Usaha Wisata Karanganyar Didorong Bikin Promo bagi Pengunjung yang Sudah Divaksin

Pemberlakuan rekayasa lalu lintas dilakukan jajaran Satlantas Polres Karanganyar. Langkah ini dilakukan untuk mengurai kepadatan lalu lintas di jalur Tawangmangu.

Rekayasa lalu lintas di jalur menuju kawasan wisata diberlakukan dengan menempatkan personil di sejumlah titik seperti Simpang Somokado, simpang tiga Pojok, dan simpang empat BIP Tawangmangu.

Personil memantau kondisi di jalur-jalur tersebut. Satlantas Polres Karanganyar tidak memberlakukan penutupan jalan di jalur menuju kawasan wisata tersebut.

Petugas hanya akan mengarahkan kendaraan tidak mengarah ke kawasan wisata apabila terjadi kepadatan lalu lintas di sana. Hal ini untuk mengantisipasi kerumunan karena berpotensi meningkatkan persebaran kasus corona.

Baca Juga: Wisata Karanganyar Bergeliat, Okupansi Hotel Capai 90 Persen

“Jangan sampai muncul klaster tempat wisata. Sehingga jika sudah padat, kami akan mengarahkan kendaraan tidak menuju kawasan wisata,” tuturnya.



Dalam kesempatan itu, petugas sekaligus menyosialisasikan protokol kesehatan kepada pengguna jalan. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak, menjauhi kerumuman, mengurangi mobilitas dan rajin mencuci tangan.

Selain itu, mereka menyosialisasikan penerapan aplikasi PeduliLindungi dan pentingnya vaksinasi corona.

“Meski kasus menurun kita jangan sampai lengah sehingga terjadi lonjakan kasus corona,” harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya