SOLOPOS.COM - Seorang perempuan paruh baya ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Senin (25/10/2021). (Madiunpos.com/Abdul Jalil)

Solopos.com, MADIUN — Seorang janda paruh baya ditemukan meninggal di rumahnya, RT 006/RW 001, Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun pada Minggu (24/10/2021) dalam kondisi pendarahan di bagian telinga. Keluarga meminta autopsi di RSUD dr. Soedono Madiun karena curiga.

Perempuan itu Ismiyati, 52, ditemukan keluarganya tergeletak di ruang tamu rumahnya dalam kondisi meninggal. Ismiyati seorang janda yang tinggal sendiri di rumah. Kakak Ipar Ismiyati, Suwandi, mengatakan jenazah Ismiyati ditemukan Minggu (24/10/2021) sekitar pukul 15.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : Geger Jenazah Sejoli di Tasikmalaya, Polisi Sebut Luka Tembak 1 Pistol

Kronologi penemuan jenazah janda itu saat keponakannya hendak menitipkan es ke kulkas di rumah Ismiyati. “Tapi saat hendak menitipkan es itu, digedok-gedok pintunya tidak buka. Diteriaki juga tidak ada respon,” kata dia, Senin (25/10/2021).

Karena curiga, keluarga melihat kondisi di dalam rumah dengan mengintip melalui ventilasi atas pintu rumah bagian belakang. Saat itulah, mereka melihat Ismiyati terlentang di lantai ruang tamu. Selanjutnya, mereka membuka paksa pintu rumah. “Saat ditemukan itu, kondisinya sudah meninggal. Ada pendarahan di bagian telinga sisi kanan,” kata dia.

Baca Juga : Posisi Berangkulan, Mayat Sejoli di Tasikmalaya Bikin Geger

Suwandi menuturkan pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke Polres Madiun karena diduga ada kejanggalan dalam kematian itu. Jenazah Ismiyati sedang diautopsi di RSUD dr. Soedono Madiun.

Tetangga korban, Bagiyo, mengatakan warga kaget atas meninggalnya Ismiyati. Terlebih, jenazah ditemukan dalam kondisi meninggal di dalam rumah. Dia menuturkan perempuan yang memiliki dua anak itu masih beraktivitas pada Sabtu (23/10/2021).

Baca Juga : Seperti Ini Lokasi Penemuan Mayat Wanita Terbungkus Plastik di Grobogan

Menurut informasi, perempuan paruh baya itu memiliki riwayat penyakit jantung. “Anaknya dua orang, tapi sudah nikah semua. Tinggalnya di Magetan. Enggak ada yang tinggal di sini. Tinggal sendirian,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya