SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelajar SMP. (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, KARANGANYAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar masih belum berencana untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) dalam waktu dekat. Hal ini lantaran status Kabupaten Karanganyar yang masih zona PPKM Level 4 Covid-19.

Ihwal belum adanya kejelasan terkait PTM Karanganyar diungkapkan oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Karanganyar, Nurini Retno Hartati, kepada Solopos.com, Minggu (15/8/2021). Dia mengatakan belum ada rencana penerapan PTM dalam waktu dekat. Menurutnya, langkah tersebut juga berdasarkan kebijakan dari pemerintah pusat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Selasa Pukul 10.17 WIB, Harap Berdiri Sempurna Selama Tiga Menit

“Sampai detik ini belum ada keputusan untuk menerapkan PTM. Kebijakan itu berdasarkan dari pemerintah pusat, provinsi, maupun kebijakan dari Bupati. Belum ada,” jelas dia.

Meskipun terjadi penundaan terus menerus terkait rencana PTM di Karanganyar, Pemkab terus mengecek kondisi gedung sekolah maupun kesiapan pihak sekolah. Hal ini sebagai persiapan apabila pemerintah pusat sewaktu-waktu menerapkan PTM.

“Kami tetap memeriksa sekolah-sekolah. Jadi kalau sewaktu-waktu dilaksanakan sekolah sudah siap,” imbuh dia.

Terkait vaksinasi, Nurini mengatakan pemberian vaksin untuk guru dan sebagian siswa sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu.

“Untuk guru mayoritas sudah divaksin semua. Tapi memang belum menyeluruh karena ada faktor memiliki penyakit komorbid dan alasan lainnya. Kalau siswa memang belum secara resmi dikhususkan vaksinnya. Tapi beberapa ada yang sudah ikut program vaksin untuk usia di atas 12 tahun atau ikut program yang orang tuanya nakes dan polisi,” jelas dia.

Baca Juga: Kabar Duka: Legenda Bayern Munchen dan Timnas Jerman Gerd Muller Meninggal Dunia

Sementara itu, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengatakan semua kebijakan di Karanganyar selalu melihat perkembangan persebaran Covid-19. Terkait PTM dia mengaku belum akan melaksanakan dalam waktu dekat demi kepentingan keselamatan siswa.

“Semua kebijakan termasuk PTM kami masih melihat situasi Covid-19 dulu. Masih belum untuk waktu dekat ini. Saya eman-eman sama anak-anak. Lebih baik memprioritaskan kesehatan dulu,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya