SOLOPOS.COM - Mbah Lamidi, lansia Klaten yang mengikuti vaksinasi. (klatenkab.go.id)

Solopos.com, KLATEN – Sosok Mbah Lamidi menjadi perhatian kala mengikuti vaksinasi massal di Desa Jambakan, Kecamatan Bayat, Klaten. Dia tetap antusias mengikuti vaksinasi di usianya yang lebih dari seabad.

Seperti dilansir klatenkab.go.id, Kamis (7/10/2021), Mbah Lamidi merupakan warga Dukuh Barengan, Desa Jambakan. Nama lengkapnya adalah Lamidi Suwito dan usianya adalah 102 tahun. Di usia renta, Mbah Lamidi tetap semangat mengikuti vaksinasi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu dibuktikan dengan dirinya yang berjalan kaki dari rumahnya menuju lokasi vaksinasi. Padahal, jaraknya mencapai 300 meter. Bupati Klaten Sri Mulyani yang mengetahui kisah itu, mengapresiasi Mbah Lamidi.

Baca Juga: Ini Sosok Mbah Dirno, Peracik Tiwul Kekinian di Ngerangan Klaten

“Jangan kalah dengan Mbah Lamidi Kasto Suwito salah satu warga Desa Jambakan, Bayat yang sudah berusia 102 tahun. Mbah Lamidi berkenan mendatangi ke sentra vaksinasi untuk divaksin, demi melindungi diri dan peduli sesama. Usia bukan suatu alasan untuk terus semangat menjadi sehat. Sehat terus Mbah, beliau menjadi inspirasi bagi kita semua,” kata Bupati dalam unggahannya di Instagram lewat akun @yani_sunarno.

Sementara itu, Kepala Desa Jambakan, Jaka Hartono, mengakui Mbah Lamidi adalah warganya yang mengikuti vaksinasi. Dia menyebutkan ada 367 warga Desa Jambakan yang divaksin kala itu. Menurut Jaka, hasil cek kesehatan Mbah Lamidi bagus sehingga diizinkan untuk divaksin.

Jaka menuturkan, vaksin yang digunakan kala itu adalah vaksin jenis sinovac. Dia mengungkapkan ada sekitar 20 warga Jambakan yang berusia 90 tahun ke atas saat mengikuti vaksinasi tersebut.

“Awalnya dari Pemdes Jambakan akan melakukan penjemputan warga manula, khususnya yang usianya lebih dari 90 tahun. Namun yang bersangkutan justru datang sendiri dengan berjalan kaki,” tutur Jaka.

Hidup Sehat

Dia menambahkan Mbah Lamidi memang menerapkan gaya hidup sehat. Di usianya yang sudah lanjut, Mbah Lamidi masih aktif mencari pakan untuk ternak sapinya. Bahkan, lansia itu masih rutin ke pasar untuk berjualan ternak.

Baca Juga: Hari Pertama Buka, Bukit Sidoguro Klaten Sepi Pengunjung

“Dan setiap hari pasaran itu, beliau selalu jalan kaki dari rumahnya sampai ke pasar, sejak saya masih kecil Mbah Lamidi kemana-mana memang jalan kaki. Inilah yang menjadikan beliau sehat sampai usia sekarang,” katanya.

Menariknya, Mbah Lamidi mengikuti vaksinasi Covid-19 itu tanpa ada paksaan atau bujukan. “Setelah dapat sosialisasi itu, Mbah Lamidi berangkat dengan sukarela. Bahkan beliau tetap disiplin memakai masker saat datang ke balai desa. Semangat Mbah Lamidi ini semoga memberikan inspirasi bagi masyarakat di Kabupaten Klaten untuk ikut menuntaskan vaksinasi,” terang Jaka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya