SOLOPOS.COM - Ilustrasi Masjidil Haram (haji.kemenag.id)

Solopos.com, MEKkAH — Kisah misterius dialami dukun asal Indonesia saat menjalankan ibadah umrah ke Mekkah, Arab Saudi. Dukun tersebut mengaku tidak bisa melihat Kakbah dan sering meminta pulang karena khawatir dicari anak dan istrinya.

Kisah unik tersebut dibagikan seorang youtuber asal Indonesia, Muhammad Sofi, yang sudah menetap di Arab Saudi sejak 2009. Sofi pun kerap membantu jemaah asal Indonesia saat umrah maupun haji.

Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan

Sofi mengatakan kisah dukun yang tidak bisa melihat Kakbah itu terjadi pada 2012. Dukun itu mengaku berangkat umrah karena mendapat hadiah dari pejabat yang dibantunya dalam pemilu.

Baca juga: Ada Bahaya Likuifaksi di Sirkuit Mandalika, Ini Solusi Pengelola

Kepada Sofi, dukun itu mengaku tidak percaya jika sudah tiba di Madinah. Sang dukun mengatakan bahwa hotel yang dia tempati adalah lokasi yang sering dilewatinya setiap hari menggunakan ojek.

“Orangnya ngotot tak percaya berada di Madinah. Teman-temannya meyakinkan tetap tidak percaya,” kata Sofi dalam video bertajuk Balasan Kontan Mbah Dukun Saat Umroh Tidak Melihat Ka’bah di Makkah yang ditilik Solopos.com, Rabu (6/10/2021).

Sofi kemudian membawa si dukun salat di Masjid Nabawi. Namun si dukun kembali tidak menyadari jika sudah berada di Madinah. Dia bersikeras mengatakan bahwa orang-orang Arab yang berada di masjid itu adalah tamu negara.

Baca juga: Hiii… Pemuda di Banyuwangi Maling Celana Dalam & Gauli Boneka

Kejadian aneh juga terjadi saat Sofi dan si dukun menjalankan tawaf di Kakbah. Lantaran takut si dukun tersasar, Sofi pun berinisiatif membawa tamunya memakai kursi roda. Namun, lagi-lagi si dukun justru merasa tidak melaksanakan tawaf, tetapi bersepeda berkeliling tempat tinggalnya.

Sofi kemudian mengajak si dukun salat di Masjidil Haram. Di sana si dukun pun tidak bisa melihat kakbah di depan matanya.

“Saya nasehatin tuh bapak mulai saat ini bapak berhenti bertaubat. Di depan mata bapak ini Kakbah kiblat kita. Saya suruh berhenti peralatannya dibuang,” kata Sofi AW.

Sayangnya, perkataan Sofi justru membuat si dukun marah.

“Bagaimana saya buang, semua perrlengkapan saya itu menggunakan Alquran,” ujar si dukun.

Baca juga: Grobogan Sentra Produksi Melon di Jateng

Saat makan malam, Sofi bercerita kepada jemaah lain telah membawa dukun itu salat di depan Kakbah. Namun saat ditanya bagaimana perasannya melihat kakbah, si dukun malah emosi dan mengaku tidak melihatnya secara langsung.

“Ditanya sama temannya gimana sudah melihat Kakbah kan? Melihat Kakbah gimana? Saya cuma ditunjukkan gambarnya saja,” kata Sofi menirukan jawaban di dukun.

Singkat cerita, dukun itu baru menyadari keberadannya di Tanah Suci saat melaksanakan tawaf wada. Dia pun mengucap syukur sudah sampai di Tanah Suci dan melaksanakan umrah.

“Bapak ini bilang: Alhamdulillah kita sampai juga di Kota suci Makkah bisa umrah,” ujar Sofi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya