Meski masih dalam proses uji coba, tetapi pemkab serius untuk menerapkan model absensi ini
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melakukan uji coba mobile ansensi (mobsi). Sekretaris Daerah Gunungkidul Drajad Ruswandono mengatakan mobsi tidak hanya dijadikan kemudahan dalam absensi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Namun, aplikasi tersebut juga dapat digunakan untuk penilaian kinerja sehingga berpengaruh terhadap tunjangan yang akan diberikan. “Semua masih butuh proses dan masih uji coba sehingga belum bisa diterapkan sepenuhnya,” ujar Drajad, Sabtu (10/3/2018).
Penggagas aplikasi mobsi, Muhammad Arif Aldian mengatakan, meski masih dalam proses uji coba, tetapi pemkab serius untuk menerapkan model absensi ini karena banyak memiliki manfaat “Kita selesaikan uji coba dulu karena masih ada beberapa hal yang disempurnakan,” katanya.
Baca juga : Pemkab Gunungkidul Uji Coba Absensi via Ponsel Pintar
Menurut dia, salah satu hal yang harus diselesaikan yakni berkaitan dengan persandian negara. “Semua masih berproses dan mudah-mudahan bisa selesai secepatnya sehingga pengoperasian mobsi bisa lebih optimal lagi,” ujar Kepala Bagian Pemerintahan Umum, Setda Gunungkidul ini.