SOLOPOS.COM - Asal mula Covid-19 masih menarik diteliti. (Ilustrasi/Freepik)

Solopos.com, SOLO -- Seorang anggota staf umum Universitas Islam Negeri atau UIN Raden Masa Said Solo meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit karena positif Covid-19, Selasa (29/6/2021).

Meski begitu, kampus tersebut tidak memberlakukan lockdown, hanya pembatasan aktivitas biasa. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Syamsul Bakri, mengonfirmasi ada anggota staf bernama Muhammad Shodiq Anshori yang meninggal dunia. “Iya, Shodiq meninggal tadi pagi karena Covid-19,” ujarnya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: RSUD Bung Karno Solo Rekrut Sukarelawan Covid-19, Butuh 100-An Orang

Menurut Syamsul, Shodiq meninggal setelah beberapa hari perawatan di salah satu rumah sakit Solo. “Meninggalnya di rumah sakit,” imbuhnya.

Sementara itu, Syamsul menjelaskan sebelum dirawat di rumah sakit karena positif Covid-19, Shodiq sudah tidak beraktivitas di kampus UIN Solo selama tiga pekan. Sehingga meninggalnya warga kampus yang positif Covid-19 ini tidak berdampak pada pembatasan aktivitas total alias lockdown.

Baca Juga: 7 RS Rujukan Covid-19 Solo Dapat Bantuan Tenda Darurat Dari Kemensos

“Sudah tiga pekan Shodiq ini tidak ngampus. Jadi untuk aktivitas kampus seperti biasa, sesuai anjuran pemerintah saja yaitu hanya 25 persen pegawai yang masuk.”

Ia mengungkapkan sekitar sepekan lalu, kampus memberlakukan pembatasan aktivitas total karena ada salah satu warga kampus yang juga meninggal dunia positif Covid-19.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Solo Terus Naik, PTM Juli Ditunda

Selain itu, kampus UIN Solo juga mengintensifkan penyemprotan di lingkungan kampus sebagai ikhtiar pencegahan persebaran Covid-19. “Pekan lalu kampus lockdown beberapa hari karena ada kasus yang berbeda dengan Shodiq ini. Penyemprotan juga kami intensifkan ke gedung-gedung kampus,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya