SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla. (JIBI/Solopos/Dok.)

Pembangunan Indonesia oleh JK ditekankan pada peningkatan pengetahuan generasi muda.

Solopos.com, JAKARTA – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta generasi muda memperkaya diri dengan ilmu pengetahuan serta terus mengembangkan teknologi demi mengejar ketinggalan dari bangsa lain menuju revolusi industri keempat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu disampaikan JK saat meresmikan Pembukaan Kongres ke-29 dan Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) ke-28 Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) di Istana Wakil Presiden, Senin (25/1/2016).

Menurut dia, dunia sedang mengalami perubahan besar menuju revolusi industri tahap ke-4. Hal yang dimaksud ialah perkembangan teknologi robotik atau otomasi yang melandasi kemajuan bangsa, setelah melalui masa pengembangan mesin uap, motor, dan teknologi informasi beberapa waktu di masa lalu.

Untuk mengimbangi kekuatan negara lain, Indonesia harus bertahan dengan fondasi pengembangan ekonomi, industri, teknologi, dan ilmu pengetahuan. Hal itu tak akan berjalan mulus tanpa peran generasi muda.

“Di mana Indonesia sekarang? Semakin maju negara lain, kita harus perkuat pondasi. Dasarnya ekonomi, industri riil, dan teknologi informasi. Artinya kembali lagi ke ilmu pengetahuan,” kata JK.

Pada intinya, tantangan bangsa di masa mendatang ialah mencapai kemajuan dan keadilan. Menurut dia, kemajuan bisa ditempuh melalui perbaikan ekonomi, yakni konsumsi, produktifitas, dan distribusi.

“Kemajuan bisa tercermin dari baiknya sumber daya manusia dan kekayaan alam yang digabungkan menjadi satu kekuatan besar,” kata JK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya