SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat bayi (Dok. Solopos.com)

Penemuan bayi Bantul terjadi di Gilangharjo.

Harianjogja.com, BANTUL — Berniat nongkrong habiskan waktu sore, tiga remaja tanggung asal Dusun Jodog, Desa Gilangharjo justru pergoki dua orang remaja misterius tengah memendam bayi di sebuah bangunan kosong yang ada di tepi sawah, tepatnya di kawasan Jl. Sedayu-Palbapang, Dusun Jodog, Gilangharjo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketiga remaja tanggung itu masing-masing adalah Aura Faladela, 19, Yoga Novianto, 19, dan Bangun Surya, 18.

Saat ditemui di kediaman salah satu dari mereka, Jumat (23/9/2016) pagi, ketiga remaja itu menjelaskan, Kamis (22/9/2016), sekitar pukul 17.00 WIB, mereka sempat mencurigai adanya satu unit motor Yamaha Vixion merah terparkir di tepi jalan. Tak jauh dari motor itu, ada seorang remaja yang tengah berjaga.

Ekspedisi Mudik 2024

Khawatir bangunan kosong itu disalahgunakan untuk aktivitas pesta minuman keras, Yoga Novianto pun mendatangi kedua remaja itu.

“Salah seorang dari mereka saya tanyai. Katanya cuma alasan mau makan dan buang air kecil saja,” kata Yoga.

Mendapatkan jawaban seperti itu, Yoga pun kembali ke dua kawannya. Tak lama, dua remaja mencurigakan itu pun bergegas meninggalkan lokasi bangunan yang sudah setahun lebih kosong setelah tak lagi digunakan sebagai rumah produksi nata de coco.

“Karena masih curiga, kami pun segera mendatangi bangunan itu,” timpal Aura Faladela.

Ternyata benar, ketika memeriksa seisi bangunan itu, perhatian mereka bertiga tertuju pada tumpukan bekas gergaji kayu di salah sudut bangunan itu. Di tumpukan gergaji itu ternyata ada sebuah bungkusan tas plastik hitam yang dipendam tak lebih sekitar 30 sentimeter saja.

“Saya curiga, akhirnya saya tarik keluar saja tas plastik itu. Awalnya saya curiga bungkusan itu berisi botol minuman keras. Ternyata begitu saya buka isinya adalah bayi yang masih berdarah segar. Dua kawan saya lalu mengejar dua remaja tadi, tapi sudah tak terkejar,” tandas Bangun.

Dijelaskan Bangun, ketika bungkusan itu dibukanya, bayi yang dalam kondisi tengkurap itu tampak tengah menindih 1 strip bungkus obat bermerk Gastrul Metrosol, satu sachet susu cokelat, serta beberapa lembar tissu berlumuran darah.

“Ini, Mas tissunya masih ada,” kata Bangun sambil menunjuk ke arah semak di sisi timur bangunan.
Terkait hal itu, Kasatreskrim Polres Bantul AKP Anggaito Hadi Prabowo mengatakan pihaknya kini tengah menyelidiki kasus tersebut. Selain itu, pihaknya pun telah mengejar pelaku.

“Kami terus lakukan pengembangan kasus ini,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya