SOLOPOS.COM - Ilustrasi Bermain Game Online di Warnet (Dok/JIBI/Solopos)

 Ilustrasi Bermain Game Online di Warnet (Dok/JIBI/Solopos)


Ilustrasi Bermain Game Online di Warnet (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, WONOGIRI--Keluhan warga mengenai maraknya fasilitas internet game online  yang buka 24 jam langsung disikapi Pemkab Wonogiri.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dalam waktu dekat, tim yang  dikomando Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo)  Wonogiri akan melakukan pembinaan. Rencana pembinaan ini juga untuk memberi peringatan pengusaha yang sampai saat ini belum mengantongi izin sekaligus rekomendasi dari Dishubkominfo. Data dinas tersebut menyebutkan dari lebih dari 100 warung internet (warnet) hanya 27 warnet yang mengantongi rekomendasi.

Kepala Dishubkominfo Wonogiri, Ismiyanto, kepada Solopos.com, Rabu (13/11/2013), mengakui kepedulian pengusaha warnet untuk mencari rekomendasi dan izin memang masih rendah. Hal itu pula yang membuat pengawasan dan pembinaan yang dilakukan pihaknya tidak optimal. Ismiyanto mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan menggandeng Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) untuk melakukan pembinaan.

“Dalam waktu dekat [pembinaan] akan kami lakukan. Ya dengan mendatangi satu-satu tempat  usaha,” beber Ismiyanto, didampingi Kepala Seksi (Kasi) Pos dan Telekomunikasi,

Menurut Ismiyanto, selain untuk menindaklanjuti keluhan warga akibat maraknya internet game online 24 jam yang berdampak buruk pada pelajar, langkah pembinaan sekaligus juga meningatkan pengusaha agar tertib mengurus izin usaha. Selama ini, hanya 27 warnet, termasuk di dalamnya internet game online, yang sudah mendapatkan rekomendasi Dishubkominfo. Padahal, selama proses mencari rekomendasi itu, Dishubkominfo bisa mengarahkan para pengusaha agar mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

Aturan dimaksud, di antaranya mengenai sekat atau papan pembatas antara satu komputer dengan komputer lain. Dishubkominfo Wonogiri membatasi ketinggian sekat untuk konsumen orang dewasa setinggi maksimal 1,3 meter. Sedangkan, khusus untuk internet game online yang konsumennya anak-anak tidak dibolehkan ada sekat dan layar monitor harus bisa dilihat dengan jelas oleh penjaga.

“Untuk batas sekat aturannya jelas. Tapi untuk pembatasan jam buka, terus terang kami masih mengatur regulasinya,” imbuh Ismiyanto.

Kepala Satpol PP Wonogiri, Waluyo, dihubungi terpisah, menyatakan siap terjun ke lapangan untuk melakukan pembinaan bersama Dishubkominfo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya