SOLOPOS.COM - Pertashop di Jalan Jambon, Kricak, Tegalrejo, Kota Jogja, DIY. (Istimewa)

Solopos.com, JOGJA — Pertamina mulai mengoperasikan Pertashop perdana di Kota Jogja. Pertashop membantu menghadirkan energi berkualitas, lebih dekat ke masyarakat.

Pembukaan Pertashop perdana di Kota Jogja ditandai dengan kunjungan, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Sylvia Grace Yuvenna pada Jumat (17/9/2021).

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Pertashop merupakan lembaga penyalur dengan skala kecil yang resmi dioperasikan oleh Pertamina, utamanya untuk daerah pedesaan yang belum tersedia Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan Pertashop dioperasikan di wilayah perkotaan seperti Kota Jogja.

Baca Juga: Inovatif, Bank Sampah Salingsih Jogja Mengubah Minyak Jelantah Jadi Sabun 

Ekspedisi Mudik 2024

Menjawab Kebutuhan Masyarakat

Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), Brasto Galih Nugroho dalam keterangan pers mengatakan hal itu untuk menjawab kebutuhan masyarakat maupun konsumen akan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang berkualitas.

“Tujuan utama Pertashop adalah untuk menghadirkan energi berkualitas yang lebih dekat dengan masyarakat, agar akses akan kebutuhan energi semakin mudah didapat,” ucap Brasto dalam rilis yang diterima Harian Jogja.

Pertashop perdana di Kota Jogja berada di Jalan Jambon, Kricak, Tegalrejo. Menjadi nilai tambah dari Pertashop tersebut adalah tidak hanya tersedia satu unit pengisian BBM saja, melainkan tersedia dua unit pengisian dengan kapasitas penyimpanan masing-masing 3 Kiloliter (KL).

Baca Juga: BPPD Kota Solo Jalin Kerja Sama dengan PRSSNI Cabang Surakarta

“Hal tersebut menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat, khususnya di Kota Jogja akan BBM yang berkualitas dari Pertamina, baik untuk jenis kendaraan bensin [gasoline] maupun jenis kendaraan diesel [gasoil],” ujarnya.

Saat ini produk yang tersedia di Pertashop tersebut adalah produk BBM gasoline atau bensin, yaitu Pertamax. “Tidak menutup kemungkinan jika nanti terdapat kebutuhan BBM gasoil untuk kendaraan diesel, maka satu unit Pertashop lainnya akan melayani produk Dexlite. Sehingga jenis BBM yang disediakan Pertashop tersebut lebih lengkap,” ucap Brasto.

Kehadiran Pertashop di Kota Jogja menambah jumlah sebaran Pertashop di DIY yang sudah terdapat 43 Pertashop. Brasto meyakini hadirnya Pertashop dapat semakin memudahkan masyarakat maupun konsumen untuk memperoleh BBM yang kualitas dan harganya dijamin setara dengan SPBU.

Baca Juga: Stok Jagung Surplus 2,37 Ton Tapi Harga Pakan Ternak Tetap Meroket, Kok Bisa?

Brasto menambahkan Pertamina terus menggali potensi kecamatan atau kelurahan dan desa lainnya, baik di Kota Jogja maupun lebih luas di daerah lainnya untuk mendirikan Pertashop. Salah satunya adalah menjalankan skema kemitraan dengan pengusaha lokal untuk berinvestasi Pertashop.

“Kami telah membuka peluang investasi bagi para pengusaha untuk mengelola SPBU mini atau Pertashop, yang tentu nilai investasinya lebih rendah dari SPBU reguler dan bisnisnya sangat menjanjikan,” kata Brasto.

Lebih jauh, syarat utamanya adalah badan usaha seperti Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), CV, PT, Koperasi, Usaha Dagang (UD). Untuk persyaratan dan penjelasan lebih lengkap dapat dilihat pada tautan ptm.id/MitraPertashop.

“Selain masyarakat umum bisa merasakan manfaat kemudahan akses energi yang berkualitas, tapi juga menjadi peluang usaha tersendiri yang memberikan keuntungan, baik yang berbasis kelompok masyarakat maupun pengusaha swasta,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya