Pesawat Golden Eagle jatuh menebar duka.
PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pesawat latih militer T-50i Golden Eagle yang tengah melakukan atraksi untuk acara Gebyar Dirgantara di Lanud Adi Sutijpto, Yogyakarta, Minggu sekitar pukul 09.45 WIB, jatuh. Dua penerbang Lanud Iswahjudi, Letkol (Pnb) Marda Sarjono selaku pilot dan Mayor (Pnb) Dwi Cahyadi selaku kopilot gugur dalam musibah tersebut.
Berdasarkan penampakan dalam rekaman video, pesawat Golden Eagle itu melakukan manuver menukik ke bawah, namun tidak bisa naik hingga langsung terhempas ke tanah. Duka atas musibah yang terjadi saat hari ulang tahun ke-70 Sekolah Penerbang TNI AU di Yogyakarta itu pun menular ke Madiun sebagai basis kedua penerbang dan pesawat mereka.
Jenazah Letkol (Pnb) Marda Sarjono diterbangkan dari Lanud Adi Sucipto Solo menggunakan pesawat CN 295/A-2904 ke Lanud Iswahjudi, Minggu petang. Sedangkan jenazah kopilot Mayor (Pnb) Dwi Cahyadi langsung dibawa ke kampung halamnnya di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (20/12/2015).
Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Fachri Adamy langsung menyambut jenazah Letkol (Pnb) Marda Sarjono saat tiba di Madiun, sekitar pukul 17.40 WIB. Para perwira menengah dan perwira pertama Lanud Iswahjudi, termasuk Danyon Paskhas setempat, mendampingi Marsma Fachri Adamy saat menjemput jasad Komandan Skadron 15 Lanud Iswahjudi tersebut.
Rencananya, Letkol (Pnb) Marda Sarjono dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim), Senin (21/12/2015).
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap