SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–PT PLN (Persero) mendapatkan komitmen pendanaan senilai Rp 1,5 Triliun dari Bank BRI untuk pembangunan empat PLTU yang termasuk dalam proyek 10.000 Megawatt (MW) tahap pertama.

“Dalam waktu dekat akan kami menandatangani pendanaan dengan BRI,” ujar Direktur Utama PLN, Fahmi Mochtar dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Rabu (18/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pendanaan tersebut akan digunakan untuk pembangunan proyek PLTU di Riau Bengkalis 2x 10 MW, PLTU Riau Selat Panjang 2×7 MW, PLTU Tanjung Balai Karimun 2×7 MW dan PLTU Kalimantan Barat 2×50 MW.

“Pendanaan tersebut dengan tenor 10 tahun senilai Rp.635.929.225.249 dan US$ 87.192.230 atau seluruhnya equivalent dengan Rp. 1,5 triliun,” kata Fahmi.

Menurut Fahmi, penandatanganan fasilitas kredit tersebut diharapkan dapat segera terealisasi pada bulan depan.

“Masih menunggu persetujuan Menteri Keuangan yang diharapkan dapat pada Desember dapat segera direalisasikan,” jelasnya.

Fahmi menambahkan, keempat PLTU tersebut merupakan bagian dari proyek 10.000 MW dalam rangka mengatasi krisis listrik yang terjadi sekaligus menekan biaya pokok penyediaan listrik.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya