Solopos.com, KULONPROGO — Polda DIY mendistribusikan sebanyak 100 tabung oksigen dari hasil corporate social responsibility (CSR) PT Wilmar Nabati Indonesia. Bantuan diberikan kepada selter isolasi terpusat dan masyarakat di kabupaten Kulonprogo.
Wakapolda DIY Brigjen Pol Raden Slamet Santoso mengatakan pendistribusian oksigen dari salah satu mitra Polri tersebut bukan tanpa alasan. Oksigen saat ini menjadi kebutuhan banyak orang, khususnya di tengah pandemi Covid-19 yang tak kunjung reda ini.
Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024
“Polda DIY mendapatkan CSR dari mitra Polri yakni PT Wilmar Nabati Indonesia untuk memberikan bantuan oksigen cair. Oksigen tersebut diperuntukkan bagi selter maupun masyarakat yang membutuhkan oksigen,” kata Raden Slamet pada Senin (9/8/2021).
Baca juga: Masih PPKM Level 4, Ritual 1 Sura di Bantul Ditiadakan
Berdasarkan pantauan yang dilakukan jajarannya, tidak sedikit warga di DIY dan Kulonprogo mempunyai tabung oksigen sebagai alat pembantu pernafasan. Namun, mereka kesusahan saat berupaya untuk melakukan pengisian ulang oksigen.
“Dari hasil analisa kami, banyak masyarakat yang melakukan isolasi mandiri dan mempunyai tabung yang ukuran satu atau sekitar dua kilogram. Akan tetapi tidak bisa mengisinya karena stoknya dimana-mana habis,” kata Raden Slamet.
Lebih lanjut, berdasarkan catatan Polda DIY, total oksigen yang didistribusikan dari mitranya. Yakni PT Wilmar Nabati Indonesia mencapai 12 ton oksigen. Kabupaten Kulonprogo mendapatkan jatah satu ton oksigen.
“Untuk oksigen, kita salurkan ke rumah sakit dan shelter dan tentunya kepada masyarakat yang membutuhkan. Kapasitas per tabung mencapai enam kubik. Polda DIY juga mendistribusikan 100 paket sembako. Serta 3.000 masker medis kepada masyarakat,” kata Raden Slamet.
Baca juga: BOR di Kulonprogo Turun Siginifikan Berada di Angka 69,3 Persen
Bantuan Polda DIY di Kulonprogo
Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo Fajar Gegana mengatakan bantuan oksigen akan diperuntukkan kepada warga yang membutuhkan.
Terlebih, warga yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah angkanya juga sampai saat ini tidak sedikit. Berdasarkan catatan dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo, warga yang melakukan isolasi mandiri per Minggu (8/8/2021) sebanyak 2.862.
“Bantuan oksigen ini nantinya akan kami gunakan untuk mempercepat penanganan kasus positif Covid-19 di kabupaten Kulonprogo. Nantinya, oksigen akan disalurkan ke sejumlah RS, Selter. Namun yang utama adalah warga yang melakukan isolasi mandiri,” kata Fajar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
