SOLOPOS.COM - Ruang Posko Gabungan Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah di Kudus. (Detikcom)

Solopos.com, KUDUS – Meski masih menjadi zona merah penyebaran virus Corona atau Covid-19, Posko Satuan Tugas (Satgas) Gabungan Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah di Kabupaten Kudus dibubarkan.

Mengutip detik.com, Kamis (1/7/2021), Kasatgas Posko Gabungan Penanganan Covid-19, Mayor Kav Jones Fery Manurung, mengatakan Posko dibubarkan karena menurut Bupati Kudus, Hartopo, kasus korona di Kabupaten Kretek sudah menurun. “Jadi Posko Satgas pun bisa dibubarkan, kami mengikuti perintah Bupati,” ungkap Jones.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dari pantauan di lokasi spanduk besar bertuliskan posko gabungan penanganan Covid-19 sudah tidak terpasang di depan kantor yang semula dijadikan posko tersebut. Pintu depan pun sudah tampak terkunci.

Baca Juga : 14 Kasus Penyalahgunaan Narkoba Diungkap Polres Kudus

Sedangkan pintu sisi utara masih terbuka. Terlihat ada dua petugas yang masih berada di kantor tersebut. Sedangkan papan informasi juga masih ada. Terakhir update perkembangan Corona per 30 Juni 2021.

Menurutnya, posko gabungan dari provinsi ditugaskan untuk menekan kasus Corona di Kudus. Disebutkan pembubaran posko gabungan itu karena kasus Covid-19 di Kudus dianggap sudah menurun.

“Kalau untuk 5 Juli 2021 itu pasukan ditarik, kalau untuk posko gabungan kan sampai Kudus benar-benar tidak ada Covid-19. Cuma kabupaten kemarin bilang bubar, kenyataan kan bupati sudah bisa menangani sendiri,” terang dia.

Baca Juga : Permintaan Oksigen Medis Area Kudus Melonjak 500%

“Kalau pasukan [anggota TNI-Polri di desa-desa belum ditarik] hanya poskogab yang dibubarkan. Belum ada petunjuk lain. Pembubaran per kemarin Rabu (30/6/2021), kami menghadap bupati terus dari beliau menyampaikan seperti terus sudah kita bubarkanlah,” sambung Manurung.

Terpisah Bupati Kudus, Hartopo mengatakan tidak membubarkan posko gabungan tersebut. Menurutnya posko gabungan tersebut ditiadakan karena memang kasus Corona di Kudus sudah berangsur turun. Selain itu posko gabungan tersebut diharapkan agar bisa membantu daerah lain yang tengah mengalami lonjakan kasus Corona.

“Posko artinya untuk gabungan Jateng ini, bantuan TNI-Polri maupun provinsi tentunya saat ini kan memang di Kudus sudah mulai melandai, mungkin bisa untuk bisa diperbantukan di daerah lain yang bisa memerlukan bantuan, artinya Kudus ini sudah dikasih pembelajaran yang sangat luar biasa dari provinsi, TNI-Polri,” kata Hartopo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya