SOLOPOS.COM - PSS Sleman vs Persija Jakarta

Solopos.com, JAKARTA – Persija Jakarta dalam performa baik dan siap meladeni PSS Sleman pada laga perdana Liga 1 2021-2022 di Stadion Pakansari, Cibinong, Minggu (5/9/2021). Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio, membeberkan para pemainnya dalam keadaan baik dan telah melakukan persiapan semaksimal mungkin untuk berlaga pada hari ini pukul 20.30 WIB.

“Para pemain dalam kondisi baik. Kami semua berlatih setiap hari dengan seperti biasa. Jadi saya rasa kami punya persiapan yang cukup maksimal,” ujar Alessio di sesi konferensi pers virtual, Sabtu (4/9), seperti dikutip dari Okezone.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Alessio sendiri bergabung ke tim Persija Jakarta pada Juni 2021. Meski terbilang singkat, mantan asisten pelatih Antonio Conte itu merasa memiliki waktu yang cukup untuk beradaptasi dengan para pemain Macan Kemayoran.

Baca Juga: Prediksi Arema vs PSM: Almeida Optimistis, Milo Usung Semangat Ewako

“Kami melakukan persiapan salah satunya dengan mempelajari permainan tim lewat video pertandingan persahabatan yang sudah kami gelar. Itu cukup efektif untuk melakukan evaluasi saat tidak ada kompetisi dalam waktu yang cukup lama.”

Asisten pelatih Persija Jakarta, Sudirman, yakin hasil positif dari laga uji coba yang telah dilewati menjadi modal bagus untuk menghadapi pertandingan perdana melawan PSS. “Dari laga itu terlihat kekurangan tim sudah mulai bisa teratasi. Tentu ini menjadi modal yang berharga menjelang Liga 1,” ujar Sudirman, dikutip dari keterangan Persija di Jakarta, Rabu (1/9).

Beberapa hal dari skuat Persija yang disebutnya membaik seperti kondisi fisik dan kemampuan menekan lawan dalam pertandingan. Kemudian, para pemain Macan Kemayoran juga mampu melesakkan lima gol dan hanya kemasukan dua gol dalam laga persahabatan tersebut.

Baca Juga: Persib 1-0 Barito Putera: Mantan Pemain Persija Menangkan Maung Bandung

 

PSS Tak Gentar

Dalam persiapan menuju Liga 1, Persija menjalani empat pertandingan uji coba yaitu melawan Dewa United, AHHA PS Pati, dan dua kali menghadapi Tira Persikabo. Hasil dari empat partai itu, Persija menang tiga kali yakni dari Dewa United (1-0) dan Tira Persikabo (2-1 serta 2-0). Satu-satunya kekalahan terjadi saat bersua AHHA PS Pati, dengan skor 0-1.

Sementara itu, PSS Sleman tak gentar berhadapan dengan Persija yang merupakan juara Liga 1 2018 dan Piala Menpora 2021.

Dalam konferensi pers pralaga virtual yang diikuti di Jakarta, Sabtu (4/9), Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic, menyebut sepak bola adalah permainan yang tak bisa diprediksi.

Baca Juga: Bupati Kena OTT KPK, MUI Probolinggo Keluarkan Maklumat

“Persija memang salah satu tim besar dan berkualitas bagus. Suporter mereka juga fanatik. Kami menghormati mereka tetapi sepak bola tidak bisa diprediksi. Tim yang lebih fokus yang berpeluang menang,” ujar Dejan dikutip dari Antara.

Pelatih asal Serbia itu menyadari secara komposisi pemain, Persija tidak banyak mengalami perubahan. Mereka masih mengandalkan sosok-sosok seperti Andritany Ardhiyasa, Riko Simanjuntak, Marko Simic, Rohit Chand, dan Marco Motta. Jika ada nama tambahan, itu adalah bek tengah asal Brasil Yann Motta yang dikontrak mulai Maret 2021.

Meski begitu, Persija memiliki senjata baru yaitu keberadaan pelatih sarat pengalaman, Angelo Alessio. “Ini menjadi tantangan bagi kami,” tutur Dejan.

Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia: Kasus Baru Tambah 6.727,  Sembuh 13.806

 

Pemain Lokal

Dejan Antonic sendiri cukup yakin dengan kemampuan para pemainnya terutama nama-nama lokal. Sebab, saat berhadapan kontra Persija, Elang Jawa, julukan PSS, hanya memiliki dua pemain asing yang siap berlaga yaitu Aaron Evans dan Mario Maslac.

Dua pemain asing anyar baru belum bergabung dengan tim. “Semoga tim kami bisa lengkap musim depan. Jangan lupa, di Piala Menpora kami tidak menggunakan pemain asing karena pemain lokal kami berkualitas. Semoga anak-anak terus bekerja keras seperti sebelumnya,” tutur Dejan.

Kapten PSS Bagus Nirwanto juga menegaskan tidak akan kalah sebelum bertanding. Persija, kata Bagus, tim yang kuat, tetapi semuanya harus dibuktikan di lapangan. “Kami akan berusaha keras. Pasti bisa. Di lapangan, bagi saya kekuatan tim sama,” kata bek berusia 27 tahun itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya