SOLOPOS.COM - Natalius Pigai. (detik.com)

Solopos.com, JAKARTA — Mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai bakal diperkarakan setelah menyebut Jokowi dan Ganjar Pranowo sebagai perampok.

Lontaran itu disampaikan Natalius Pigai dalam cuitan di Twitter.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di akun Twitter miliknya, Natalius Pigai menulis sembarari menyematkan video Ganjar Pranowo memakai atribut khas Papua.

“Jgn percaya org Jawa Tengah Jokowi & Ganjar. Mrk merampok kekayaan kita, mereka bunuh rakyat papua, injak2 harga diri bangsa Papua dgn kata2 rendahan Rasis, monyet & sampah. Kami bukan rendahan. kita lawan ketidakadilan sampai titik darah penghabisan. Sy Penentang Ketidakadilan,” tulisnya.

Ekspedisi Mudik 2024

Klarifikasi

Ketua Umum Barisan Ksatria Nusantara (BKN) Muhammad Rofi’i Mukhlismeminta Pigai untuk membuat klarifikasi dan meminta maaf kepada masyarakat Jawa Tengah atas cuitan yang dia buat.

Baca Juga: Natalius Pigai di Pusaran Isu Rasis 

“Saya beri kesempatan kepada Bang Pigai untuk melakukan klarifikasi. Apakah benar itu ucapan Bang Pigai? Karena selama ini Bang Pigai orang yang anti-rasisme, anti-golongan, anti-suku,” ujar Rofi’i dalam videonya yang beredar dan dikutip suara.com, Minggu (3/10/2021).

“Jika Bang Pigai tidak melakukan klarifikasi dan mohon maaf kepada masyarakat Jawa Tengah, maka mohon maaf pula, Bang Pigai, karena negara kita negara kita hukum, maka dengan terpaksa kami akan melakukan langkah-langkah hukum,” tambahnya.

Bantah Rasis

Menanggapi pernyataan Rofi’i tersebut, Natalius Pigai membantah bertindak rasis.

Dia menjelaskan, apa yang ditulisnya itu merujuk kepada nama orang yaitu Jokowi dan Ganjar, bukan kepada orang Jawa Tengah sebagai suku.

Baca Juga: Natalius Pigai Sebut Cuma Prabowo dan Airlangga yang Pantas Maju Pilpres 2024 

“Bagian mana yang pecah bela. Saya sebut nama orang, itu tidak terkait suku. Lihat saja antara frasa Jawa Tengah dan Jokowi tidak ada tanda koma. Artinya Saya sebut oknum sebagai presiden bukan suku,” jelas Pigai.

“Itu tidak ada rasis. Itu hanya dua oknum yang namanya Jokowi dengan Ganjar, itu tidak ada rasis. Ke siapa rasisnya? Mereka berasal dari Jawa Tengah itu aksioma. Matahari terbit dari timur itu aksioma. Jokowi dan Ganjar itu dari Jawa Tengah itu aksioma. Enggak ada rasis di situ,” jelas Pigai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya