Wina mengatakan silaturahmi dan dialog bersama buruh penting dilakukan karena banyak pabrik dan buruh di Sragen yang menjadi pilar ekonomi di Bumi Sukowati.
Pembukaan pendaftaran bacabup dan bacawabup itu dilakukan untuk menjaring putra-putri terbaik Sragen dan kader terbaik Sragen untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2024 mendatang.
Partai yang jelas punya konsep baru PDIP, kemungkinan PKS menyusul jika berani mencalonkan Dedy Endriyatno yang juga mantan Wakil Bupati (Wabup) Sragen itu.
Bupati Sragen menekan nota perjanjian hibah daerah senilai total Rp49,8 miliar untuk penyelenggaraan Pilkada 2024. Dana tersebut akan diberikan kepada KPU dan Bawaslu Sragen.
Wacana menduetkan Dedy Endriyatno dengan Budiono Rahmadi alias Mas Bro untuk Pilkada Sragen 2024 mulai muncul. Sejauh ini belum ada koalisi parpol yang terbentuk.
Politikus PKS yang juga mantan wakil Bupati Sragen, Dedy Endriyatno, menyatakan siap maju sebagai cabup Sragen. Menurutnya Pilkada Sragen 2024 menjadi momentum yang tepat baginya untuk maju mencalonkan diri sebagai bupati.
Ketua Panitia Grebeg Sukowati dan Kades Pengkol sudah menyebut Untung Wibowo Sukowati sebagai cabup Sragen, namun Ketua DPC PDIP Sragen itu masih mengeluh dan mengaku sedang fokus menghadapi Pileg 2024.
Ketua DPC PDIP Sragen, Untung Wibowo Sukowati, menyebut partainya belum memikirkan soal Pilkada karena tahapan nya masih jauh. Belum ada nama cabup yang dipersiapkan.
Harus cerewet dan siap dipaido atau disanggah merupakan dua tips dari Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati bagi para tokoh yang bakal maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
DPC PDIP Sragen akan mengusung Untung Wibowo Sukawati sebagai bakal calon Bupati Sragen di Pilkada 2024. Untung digadang-gadang menggantikan kakaknya, Kusdinar Untung Yuni Sukowati yang kini jadi Bupati Sragen.
Dua nama politikus muda dikabarkan bakal maju menjadi calon bupati (cabup) di Pilkada Sragen 2024. Mereka adalah Ilyas Akbar Almadani dan Budiono Rahmadi.
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, baru dilantik pada Mei 2021. Artinya jika Pilkada Sragen digelar pada 2024, Yuni baru tiga tahun menjabat Bupati Sragen.