SOLOPOS.COM - Ilustrasi Bantuan Sosial (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, KARANGANYAR — Rekening terblokir sehingga bantuan tak bisa dicairkan tak hanya dialami 114 keluarga penerima manfaat (KPM) program keluarga harapan (PKH) di Karanganyar. Sekitar 2.000 rekening kartu sembako program bantuan sosial pangan (BSP) kabupaten tersebut juga terblokir.

Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos Karanganyar, Sumarno, mengatakan tengah berupaya mengatasi persoalan tersebut bersama BNI Cabang Surakarta yang menyalurkan bantuan. Kedua pihak masih mencari tahu penyebab terjadinya pemblokiran. Salah satu penyebab yang sudah diketahui antara lain kepindahan penerima bansos yang tidak terlaporkan dan NIK tidak sama.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Begitu mendengar permasalahan itu, kami langsung berkoordinasi dengan Kepala BNI Cabang Surakarta. Hari ini [Kamis] tim BNI langsung datang ke Dinsos untuk mencari format merampungkan masalah tersebut. Petugas kami yang di lapangan juga bergerak mencari fakta juga dan bertugas membenarkan kesalahan data yang sudah kami temukan di database kami,” jelasnya kepada Solopos.com, Kamis (26/8/2021).

Baca Juga: Waduh! Rekening Terblokir, Seratusan Penerima Bantuan PKH Karanganyar Gigit Jari

Marno menjelaskan pencarian solusi mencakup semua masalah yang ada pada penyaluran bansos termasuk BSP dan PKH. Ia mengupayakan permasalahan tersebut dapat ditemukan solusinya pada Jumat (27/8/2021) siang.

Pencarian Data

“Saat ini masih terus berjalan pencarian datanya dan permasalahan yang menyebabkan setiap akun terblokir. Kami upayakan yang sudah ditemukan penyebabnya bisa kami selesaikan besok,” ungkapnya.

Sementara itu, Kabid Pemberdayaan dan Pembinaan Sosial Dinsos Karanganyar, Gunarto, mengatakan total terdapat sekitar 60.000 KPM yang termasuk dalam program BSP. Di antara puluhan ribu penerima, menurutnya, ada sekitar 2.000 KPM yang rekeningnya terblokir.

Baca Juga: Tak Terlihat 3 Hari, Perempuan Gondangrejo Karanganyar Ditemukan Meninggal di Rumahnya

“Kalau totalnya ada sekitar 60.000 untuk penerima BSP. Saat ini sudah ditangani dan masih dalam proses untuk mencari solusinya,” bebernya.

Sebelumnya, sebanyak 114 rekening penerima PKH untuk bantuan April, Mei, dan Juni 2021 di Karanganyar terblokir dan membuat KPM harus gigit jari.

Koordinator PKH Karanganyar, Nur Cholis, mengatakan data tersebut berdasarkan hasil pengecekan di lapangan dan kroscek oleh Bank BNI sebagai penyalur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya