SOLOPOS.COM - Bupati Boyolali M. Said Hidayat dan Komandan Kodim 0724 Boyolali, Letkol  Arm Ronald Siwabessy meninjau jalan penghubung Boyolali-Grobogan di Desa Bercak, Kecamatan Wonosamodro, Kamis (14/10/2021). (Istimewa/Dok. Diskominfo Boyolali)

Solopos.com, BOYOLALI–Jalan desa sepanjang 1.400 meter di Desa Bercak, Kecamatan Wonosamodro, berhasil menghubungkan desa itu dengan desa tetangga di Kabupaten Grobogan. Pembukaan akses antarkabupaten itu diharapkan bisa meningkatkan perekonomian di wilayah setempat.

Jalan desa itu dibangun melalui kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III 2021. Pembangunan jalan itu menelan dana Rp691.790.000. Dana dihimpun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah senilai Rp251 juta, APBD Kabupaten Boyolali senilai Rp400 juta, dan swadaya masyarakat senilai Rp40.790.000.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pembangunan jalan itu rampung pada Kamis (14/10/2021). Komandan Kodim 0724 Boyolali Letkol Arm Ronald Siwabessy meresmikan pembukaan jalan itu sekaligus menutup kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III 2021.

Baca Juga: Hebat! Film Karya Pelajar Klaten Masuk Nominasi Film Pendek Terbaik FFI

Menurut Ronald, jalan beton itu diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat. Penyediaan akses di kawasan paling ujung Kabupaten Boyolali menjadi wujud sinergisme TNI, Polri, pemerintah daerah dan masyarakat.

“Bersinergi, bekerja sama, dan akhirnya bisa menghasilkan solusi-solusi bagi percepatan ekonomi kerakyatan dan percepatan pembangunan di daerah Kecamatan Wonosamodro,” kata Ronald, dalam siaran pers kepada Solopos.com, Kamis (14/10/2021).

Kepala Desa Bercak, Nur Ihsan, menceritakan awalnya jalan yang akan dibangun itu hanya 1.312 meter. Namun, warga secara swadaya dan sukarela memperpanjang proyek jalan ini menjadi 1.400 meter.

Baca Juga: Bupati Wonogiri Izinkan Sekolah Tatap Muka Mulai 18 Oktober

Pengerjaan jalan itu juga melihatkan masyarakat Desa Bengle yang juga dilalui jalan itu. Jalan itu kini bisa membuka akses dari Desa Bercak ke Desa Panimbo di Kabupaten Grobogan.

“Ini adalah akses utama kami menuju kecamatan. Mudah-mudahan harapan kami ke depannya ada kegiatan TMMD sehingga ekonomi kami bisa berkembang dan tentunya membantu masyarakat,” tutur Nur Ihsan.

Atas kemajuan ini, Nur menyampaikan terima kasih kepada Bupati Boyolali dan Dandim 0724 Boyolali. Jalan yang dibangun melalui TMMD bisa menjadi sarana percepatan pengembangan perekonomian di wilayah Desa Bercak dan sekitarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya