SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Transportasi udara, Asita menyayangkan dihentikannya rute Solo-Kuala Lumpur oleh Lion Air.

Solopos.com, SOLO — Ketua Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Solo, Daryono, menyayangkan keputusan Lion Air menghentikan sementara penerbangan Solo-Kuala Lumpur (KL) yang baru dioperasikan selama tiga pekan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut Daryono, jam penerbangan maskapai berlambang kepala singa tersebut sangat bagus bagi wisatawan yang ingin bepergian, yakni 10.40 WIB dari Solo dan 14.50 waktu Malaysia dari KL. “Kami menyayangkan kalau ditutup tapi Lion Air pasti memiliki pertimbangan menghentikan operasional rute ini dan kami menghargai hal itu. Padahal 15-20 Maret ini Pemkot dan pelaku wisata akan mempromosikan Solo di Matta Fair Malaysia untuk mendukung direct flight ini,” kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (11/3/2017).

Daryono mengatakan penghentian rute ini akan memengaruhi realisasi target mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) atau inbound ke Kota Bengawan. Dia menilai banyak pasar yang bisa dikembangkan untuk direct flight ini, salah satunya umrah.

Sementara itu, meski menyayangkan penutupan rute tersebut, Sekretaris Dinas Pariwisata Solo, Budi Sartono, tetap mengapresiasi Lion Air yang sejak Oktober 2016 gencar membuka rute baru di Solo dan kebanyakan tetap beroperasi dengan baik. Hal ini mengingat akses adalah hal yang penting untuk pengembangan pariwisata.

Sebagaimana diinformasikan, Lion Air menghentikan sementara penerbangan Solo-Kuala Lumpur karena load factor atau tingkat keterisian penumpang tak sesuai harapan. Penerbangan rute tersebut dihentikan untuk waktu yang belum ditentukan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya