Solopos.com, KARANGANYAR – Vaksinasi Covid-19 yang menyasar ibu hamil (bumil) di Karanganyar baru mencapai 9 persen dari total target sasaran yang sudah ditentukan hingga Jumat (20/8/2021). Hal ini disebabkan belum adanya alokasi khusus vaksin untuk sasaran tersebut.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Karanganyar, Nuk Suwarni, ketika berbincang dengan Solopos.com, melalui sambungan telepon Jumat siang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca juga: Kunjungi Sragen, Mensos Risma Bagikan Bansos Rp1,8 Miliar
Dia mengatakan vaksinasi untuk ibu hamil di Karanganyar belum bisa dilakukan secara maksimal. Karena, dari target sebanyak 2.523 ibu hamil pada Agustus 2021, baru sebanyak 200 orang saja yang sudah divaksin.
“Saat ini kendala di ibu hamil karena keterbatasan vaksin. Sampai sekarang belum ada alokasi khusus. Jadi kami belum bisa memvaksin mereka semua. Kalau dibandingkan target sasaran kami yang sudah ditentukan, baru sebatas 9% saja. Masih jauh angkanya. Sekarang yang tersedia masih untuk lansia. Meskipun moderna juga boleh untuk bumil, tapi targetnya saat ini masih untuk booster nakes,” ucap dia.
Baca juga: Dikirimi 500 Set Sarpras dari BNPB untuk Tempat Isoter, Bupati Karanganyar : Ini Keren
Nuk menambahkan, 200 ibu hamil yang sudah ikut vaksinasi mendapatkan alokasi pengalihan dari RS PKU Muhammadiyah Karanganyar. Alokasi pengalihan lantaran sejumlah penerima vaksin di RS PKU Muhammadiyah harus ditunda akibat kondisi kesehatan. Sehingga 200 dosis tersebut diberikan kepada ibu hamil.
“Jadi kami bisa memvaksin ibu hamil itu pun dari hasil alih sasaran vaksin-vaksin yang seharusnya untuk orang lain tapi tidak jadi atau ditunda karena penerima tidak lolos skrining medis,” imbuh dia.
Menurut Nuk, saat ini Dinkes Karanganyar masih berupaya untuk mendapatkan alokasi tambahan vaksin untuk vaksinasi ibu hamil. Upaya dilakukan dengan komunikasi intensif ke Pemprov Jateng.
Baca juga: Ribuan Karyawan PT Delta Merlin Sragen Divaksinasi Moderna
Sasaran Vaksinasi Ibu Hamil
Kepala Dinkes Karanganyar, Purwati, juga mengatakan terkait vaksinasi ibu hammil pihaknya saat ini masih menunggu distribusi vaksin dari Pemprov Jateng. “Ibu hamil masih belum. Kami masih menunggu vaksinnya,” ungkap dia.
Sebelumnya, Pemkab Karanganyar, berencana menyasar ibu hamil untuk menerima vaksin Covid-19. Ibu hamil yang menjadi sasaran merupakan perempuan dengan usia kehamilan 14 pekan hingga 33 pekan hingga 31 Agustus 2021.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
