Wali Kota Klaim Vaksinasi Salatiga Sudah Melampaui Target

Solopos.com, SALATIGA — Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, mengklaim realisasi vaksinasi di Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) sudah melampaui target yang ditetapkan.

Hal itu disampaikan Wali Kota Yuliyanto saat menghadiri pelaksanaan vaksinasi di SD Muhammadiyah Plus Kota Salatiga, Rabu (25/8/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Alhamdulillah vaksinasi di Kota Salatiga telah mencapai 137%, melebihi target. Tidak hanya orang Salatiga saja yang divaksin. Tapi orang dari luar kota juga divaksin di sini,” ujar Yuliyanto.

Baca juga: Masuk Rekor Leprid, 10.310 Mahasiswa Baru Unnes Kenakan Pakaian Adat

Yuliyanto mengatakan total masyarakat Salatiga yang telah menerima suntikan vaksin dosis pertama saat ini mencapai 208.794 orang, atau sekitar 137% dari sasaran yakni 152.657 orang.

Vaksinasi, lanjut Yuliyanto diberikan kepada warga lanjut usia (lansia), petugas publik, masyarakat umum, kelompok rentan. Kemudian remaja, ibu hamil, penyandang disabilitas dan juga tenaga kesehatan (nakes).

Baca juga: Wow Mantap! Vaksinasi Covid-19 Salatiga Tertinggi se-Jateng

Data Vaksinasi Kota Salatiga

Meski demikian, berdasarkan data dari laman Internet Kementerian Kesehatan (Kemenkes), vaksinasi di Salatiga saat ini belum mencapai 100%. Sesuai situs web vaksin.kemenkes.go.id, hingga 25 Agustus 2021, vaksin dosis pertama di Salatiga baru diberikan kepada 140.977 penduduk, atau sekitar 92,35% dari total sasaran.

Sedangkan vaksin dosis kedua, baru menyasar sekitar 68.007 penduduk atau sekitar 44,55% dari total sasaran vaksinasi di Kota Salatiga.

Kendati demikian, Yuliyanto mengaku akan terus mengencarkan vaksinasi di Kota Salatiga. Ia berharap dengan dilaksanakan serangan vaksin banyak pihak yang akan merasakan dampak positif.

Baca juga: Dukung Herd Immunity, IJTI, PWI, dan Polres Grobogan Gelar Vaksinasi

“Vaksin ini sangat berperan dan berguna untuk semua masyarakat. Sehingga, upaya ini [vaksinasi] terus dilakukan agar memutus rantai penularan Covid-19. Tapi, anjuran untuk 5M harus terus dilakukan,” ujar Yuliyanto.

Yuliyanto juga berharap pasokan vaksin dari pemerintah pusat semakin lancar. Keberhasilan program vaksinasi sangat bergantung suplai dari pemerintah pusat.

“Kita akan lakukan secepatnya. Kami tunggu kiriman vaksin dari pemerintah pusat, apabila datang segera dikucurkan pada September nanti. Maka sasaran vaksin bisa disalurkan dengan cepat,” imbuh Wali Kota Salatiga.