Warga Gadingan Sukoharjo Hilang Diduga Terseret Arus Sungai Bengawan Solo

Solopos.com, SUKOHARJO -- Seorang warga RT 005/002, Dusun Kismosari, Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, Surono, 49, hilang diduga terseret arus dan tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo, Selasa (15/12/2020) dini hari.

Di pinggir sungai ditemukan sepeda yang dipakai Surono dan jejak kaki. Informasi yang Solopos.com himpun, Selasa, awalnya Surono berpamitan kepada anaknya hendak membeli bubur ke rumah tetangganya pada Senin (14/12/2020) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Surono lantas mengendarai sepeda menuju rumah tetangganya itu. Lantaran tak kunjung pulang, anak Surono berupaya mencari keberadaan bapaknya ke rumah tetangga tersebut.

Taat Protokol Kesehatan, Tempat Jualan Pedagang Pasar Gede Solo Dipasangi Sekat Plastik

Namun, Surono tak ditemukan di rumah tetangganya yang berjualan bubur. Khawatir warga Gadingan, Sukoharjo, itu hilang, anak Surono dan warga setempat lantas mencari keberadaan Surono ke pinggir Sungai Bengawan Solo.

Mereka menemukan sepeda dan jejak kaki di pinggir sungai. Warga setempat langsung melaporkan kejadian itu ke perangkat desa setempat yang diteruskan ke Polsek Mojolaban dan SAR Sukoharjo.

Tim SAR gabungan langsung melakukan upaya pencarian keberadaan Surono. Upaya pencairan warga Gadingan, Sukoharjo, yang hilang itu dilakukan dengan menyisir aliran sungai di sekitar lokasi kejadian.

Pengusaha Asal Solo Ini Punya 297 Restoran di 4 Negara, Semuanya Dikelola Sesuai Syariat Islam

Tiga Perahu Karet

"Kondisi arus sungai cukup deras setelah wilayah Soloraya hujan lebat dengan intensitas tinggi pada beberapa hari lalu. Kami masih melakukan penyisiran sekitar lokasi kejadian," kata Kepala Bidang (Kabid) Operasional SAR Sukoharjo, Slamet Raharjo, kepada Solopos.com melalui telepon, Selasa.

Tim SAR gabungan mengerahkan tiga perahu karet saat penyisiran pinggir sungai. Tim SAR dibagi menjadi beberapa kelompok. Penyisiran menggunakan perahu karet untuk memudahkan sukarelawan menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Rapat Pleno KPU Sukoharjo: Rekapitulasi Penghitungan Suara Kecamatan Baki Hujan Interupsi, Kenapa?

Hingga Selasa petang, upaya pencarian warga Gadingan, Sukoharjo, yang hilang itu belum membuahkan hasil. "Pencarian korban bakal kami perluas hingga wilayah Karanganyar pada Rabu [16/12/2020]. Ada kemungkinan tubuh korban terseret arus sungai yang deras," katanya.

Kapolsek Mojolaban, AKP Mulyanta, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, mengatakan selalu berkomunikasi dengan SAR Sukoharjo apabila ada perkembangan pencarian keberadaan korban. Rumah korban tak jauh dari tanggul Sungai Bengawan Solo di Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban.