SOLOPOS.COM - Penyandang disabilitas tengah disuntik vaksin Covid-19 oleh tenaga vaksinator saat kegiatan vaksinasi massal di Desa Pondok, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Jumat (1/10/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO — Antusiasme warga Sukoharjo untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 masih tinggi. Hal itu seperti saat Polres Sukoharjo berkolaborasi dengan Berseri Group dan sukarelawan Cakra menggelar vaksinasi Covid-19 bagi warga Desa Pondok, Kecamatan Nguter, Jumat (1/10/2021).

Peserta yang mendaftar vaksinasi sampai membeludak melebihi kuota. Penyelenggara pun sampai harus menambah kuota vaksin Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kegiatan vaksinasi massal itu untuk membantu pemerintah mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok secepatnya. Masyarakat berdatangan ke lokasi vaksinasi pada pukul 08.00 WIB. Mereka rela mengantre sembari mengisi formulir vaksinasi berisi identitas diri.

Baca Juga: Suka Ngopi? Ada Battle Barista dan Bagi-Bagi Kopi Gratis di Sukoharjo

Tak hanya warga lansia dan anak-anak, beberapa penyandang disabilitas juga turut berpartisipasi mengikuti vaksinasi Covid-19 di Nguter, Sukoharjo, itu. Mereka menggunakan kursi roda yang didorong oleh kerabat keluarga menuju lokasi vaksinasi.

“Antusias masyarakat luar biasa dalam menyambut vaksinasi Covid-19. Ini menunjukkan peran serta dan partisipatif masyarakat dalam penanganan pandemi Covid-19,” kata koordinator sukarelawan Cakra, Suyitno, saat berbincang dengan Solopos.com, Jumat (1/10/2021).

Awalnya, panitia hanya menyiapkan sekitar 400 dosis vaksin. Lantaran jumlah masyarakat yang ingin divaksin membeludak, kuota vaksin ditambah menjadi sekitar 600 dosis. Hal ini membuktikan kesadaran masyarakat agar mengikuti vaksinasi meningkat.

Baca Juga: Waspada, Ini Penyebab Kebakaran Paling Banyak di Sukoharjo

Suyitno mengatakan kegiatan itu bagian dari akselerasi percepatan vaksinasi Covid-19 untuk mewujudkan herd immunity atau kekebalan kelompok warga Sukoharjo. Terlebih, Pemkab Sukoharjo tengah menggenjot capaian vaksinasi selama tiga hari.

Turun Level PPKM

“Harapan kami target herd immunity segera terealisasi. Sehingga perekonomian di daerah kembali menggeliat yang berimplikasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, mengatakan Polres Sukoharjo siap bersinergi dengan perusahaan dan elemen masyarakat guna menggenjot vaksinasi di Kabupaten Jamu. Capaian vaksinasi menjadi salah satu syarat turun level PPKM ke level lebih rendah.

Baca Juga: Bekas Terminal Kartasura Jadi Pusat Kuliner, 57 Pedagang Sudah Aktif

Selain lansia, kini target sasaran vaksinasi menyasar anak berusia di atas 12 tahun seiring pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas dan simulasi di sekolah. Lokasi vaksinasi anak-anak disebar di sejumlah sekolah.

“Kami berupaya membantu masyarakat belum menerima vaksin. Salah satunya dengan mendekatkan lokasi vaksinasi agar memudahkan diakses masyarakat setempat,” ujarnya.

Baca Juga: Meresahkan, Maling Berkedok Pedagang Gentayangan di Bendosari Sukoharjo

Di lokasi berbeda, kegiatan vaksinasi massal juga digelar pengurus Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Sukoharjo di Balai Desa Kateguhan, Tawangsari.

Jumlah vaksin yang disiapkan lebih dari 1.000 dosis. Kegiatan vaksinasi massal itu merupakan bagian dari program kerja pengurus Hipmi Sukoharjo dalam pengendalian pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya