SOLOPOS.COM - Tiga orang anggota Tim Ekspedisi Sukowati menemukan sebuah gua yang mulut cukup besar di bawah batu dekat pohon besar di Situs Mbah Gedong, Tanggan, Gesi, Sragen, Sabtu (30/10/21). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Salah satu anggota Tim Ekspedisi Sukowati, Bambang Purwanto, menyebut gua yang mereka temukan di bukit situs Gua Mbah Gedong di Desa Tanggan, Kecamatan Gesi, Sragen adalah tempat berdiamnya Begawan Jatiningrat.

Bambang Purwanto mengaku memiliki kemampuan indigo dn supranatural. Saat ia bersama empat anggota Tim Ekspedisi Sikowati dan Kepala Dinas Priwisata Pemudan dan Olahraga (Dispora) Sragen, I Yusep Wahyudi, menemukan gua itu, Bambang mengku melihat sosok Begawan Jatiningrat.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Bambang mengaku berkomunikasi dengan sosok tak kasat mata yang memiliki nama asli Rakai Pikatan. Menurutnya, Rakai Pikatan itu seorang raja di era Mataram kuno. Oleh karenanya, gua itu bisa disebut Gua Jatiningrat.

Baca Juga: Tim Ekspedisi Sukowati Temukan Gua di Situs Mbah Gedong Gesi Sragen

Keterangan Bambang diperkuat dengan pernyataan Lilik yang meyakini Begawan Jatiningrat itu masih hidup. Lilik mengaku bisa melihat

Anggota Ekspedisi Sukowati Sragen Bambang Purwanto meyakini kompleks perbukitan itu merupakan tempat berdiamnya Begawan Jatiningrat. Bambang yang memiliki kemmapuan indigo dan supranatural mengaku bisa melihat dan berkomunikasi dengan sosok bernama Begawan Jatiningrat itu.

Ekspedisi Sukowati
Kepala Dispora Sragen I. Yusep Wahyudi (kiri) berdialog dengan Kades Tanggan Mulyanto, Tim Ekspedisi Sukowati, dan warga lainnya berdiaskudi di gazebo depan Situs Mbah Gedong yang terletak di Desa Tanggan, Sragen, Sabtu (30/10/2021). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Lilik sendiri meyakini Begawan Jatingrat itu masih hidup karena bisa melihat langsung dengan posisi masih bertapa di tempat itu.

Sebelumnya diberitakan, Tim Ekspedisi Sukowati dan Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Sragen, I Yusep Wahyudi, menemukan sebuah gua di situs Mbah Gedong di Desa Tanggan, Kecamatan Gesi, Sragen.

Baca Juga: Perjuangan Tim Ekspedisi Sukowati dan Kepala Dispora Sragen Temukan Gua

Gua tersebut mirip dengan Gua Mangkubumi yang berada di Dusun Gebang Kota, Desa Gebang, Masaran, Sragen. Gua tersebut ditemukan Tim Ekspedisi Sukowati saat melakukan penelusuran sejarah, Sabtu (30/10/2021). Penelusuran itu dilakukan di situs Mbah Gedong.

Tim Ekspedisi Sukowati terdiri atas lima pemerhati sejarah dan cagar budaya yang tergabung dalam Yayasan Palapa Mendira Harja Sragen. Tim ini dikoordinatori Lilik Mardiyanto.

Awalnya, Tim Ekspedisi Sukowati dan Kepala Dispora Sragen ingin memastikan adanya bangunan dengan lantai bertingkat di situs Mbah Gedong yang berupa bukit itu. Setelah melakukan perjalanan menembus hutan dengan banyak nyamuk, mereka menemukan batu-batuan yang ditata sedemikian rupa membentuk dinding berukuran tertentu pada setiap lantainya.

Baca Juga: Warga Sragen Punya Batu Aneh, dari Bengawan Solo dan Bisa Bikin Pingsan

Setelah sampai di puncak bukit, mereka menemukan patok batas bidang tanah dengan label BPN atau Badan Pertanahan Nasional di sekitar puncak bukti itu ada pohon besar. Gua tersebut ditemukan di sebelah timur pohon besar yang berada di sekitar puncak bukit oleh Kepala Dispora Sragen, I Yusep Wahyudi, yang penasaran dengan lokasi tersebut.

Gua di Mbah Gedong
Sebuah gua ditemukan saat Tim Ekspedisi Sukowati dan Dispora Sragen menyurvei lokasi bukit bertingkat di kompleks Situs Mbah Gedong, Tanggan, Gesi, Sragen, Sabtu (30/10/2021). (Solopos.com/Tri Rahayu)

“Beberapa waktu lalu, gua itu masih tertutup semacam batu tetapi sekarang sudah terbuka” kata Lilik.

Baca Juga: Perempuan Indigo Sebut Ada Naga di Dalam Batu Aneh Yatman di Sragen

Gua itu cukup dalam dengan rongga-rongga kecil seperti Gua Mangkubumi.

Kades Tanggan, Mulyanto, memiliki rencana untuk mengembangkan gua tersebut. “Kalau mulut gua yang terlihat masih kecil tetapi dalam. Ya, potensial untuk dikembangkan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya